Piala Kemerdekaan: Cetak Gol Kontroversial, Persiba ke 8 Besar

Bola.com, Bantul - Persiba Bantul menjadi tim pertama di Grup C yang melaju ke babak 8 Besar Piala Kemerdekaan. Persiba berhasil lolos setelah mengalahkan PPSM Magelang 1-0 dalam laga di Stadion Sultang Agung, Bantul, Minggu (23/8) malam.

Kemenangan tipis itu menjadikan Persiba mengantongi poin 10. Mereka juga naik ke puncak klasemen Grup C. Meski menyisakan satu laga terakhir melawan Persis Solo, Selasa (25/8), namun apa pun hasilnya sudah tidak berpengaruh pada Persiba.

Hanya bila ingin menjadi juara grup, Persiba harus memenangkan laga tersebut. Pasalnya, mereka hanya unggul satu poin dari PPSM yang menduduki peringat dua. Sedangkan Persinga yang berada di posisi ketiga memiliki poin enam.

PPSM dan Persinga akan bertemu untuk memperebutkan satu tiket ke 8 Besar. Laga penentuan bagi kedua tim akan digelar di Stadion Sultan Agung, Bantul, Selasa.

Sebaliknya, Persis sudah harus tersingkir di babak awal. Dengan mengantungi poin lima, Persis hanya menduduki peringkat empat. Mereka sudah tidak bisa mengejar poin untuk mendapatkan tiket ke 8 Besar.

Dalam laga melawan PPSM, Persiba harus bekerja keras untuk mendapatkan tiga poin. Upaya mereka akhirnya membuahkan hasil di menit 36. Gol tunggal Persiba dicetak Komad Suharto setelah terjadi kemelut di depan gawang.

Namun, gol itu diprotes pemain PPSM. Mereka merasa kiper Joko Ribowo sesungguhnya sudah mengamankan bola. Hanya bola berhasil direbut dan Komad melepaskan tendangan ke gawang.

“Gol itu agak kontroversial. Tapi saya tidak kecewa maupun menyalahkan wasit. Kemampuan wasit dalam memahami Laws of The Game FIFA memang hanya segitu,” kata pelatih PPSM, Gatot Barnowo.

Sementara, pelatih Persiba Sajuri Syahid mengaku puas dengan pencapaian timnya. Apalagi, tim bermain sesuai instruksi.

Hasil pertandingan dan klasemen penyisihan Piala Kemerdekaan bisa disimak di:(---)

Baca Juga:

Piala Kemerdekaan: PSS Merasa Dirampok Wasit

Lagi, Pemain Persepam MU Dirayu Kontestan Piala Presiden

Pemain Satu Ini Curhat Honornya Ditunggak di Piala Kemerdekaan