Bola.com, Bandung - Persib Bandung sukses mengalahkan Pusamania Borneo FC dengan skor 2-1 pada laga leg kedua perempat final Piala Presiden 2015 di Stadion Si Jalak Harupat, Sabtu (26/9/2015). Dua gol kemenangan Maung Bandung dicetak oleh Makan Konate, dan Zulham Zamrun. Sedangkan gol balasan Borneo FC diciptakan Jajang Mulyana.
Kemenangan tersebut membuat Persib lolos ke semifinal turnamen garapan Mahaka Sports and Entertainment ini. Meski agregat gol 4-4, skuat arahan Djajang Nurdjaman berhasil ke semifinal karena unggul dalam agresivitas gol tandang.
Advertisement
Persib yang pada leg pertama pekan lalu takluk 2-3 dari Borneo FC, tetap menggunakan formasi 4-3-3. Namun, pelatih Maung Bandung Djajang Nurdjaman, melakukan perubahan dalam starter tim.
Firman Utina yang pada leg pertama baru bermain di babak kedua kini langsung di turunkan sejak menit awal. Begitu juga Tantan, ia menggantikan posisi Ilija Spasojevic di lini depan.
Sedangkan juru taktik Pesut Etam, Iwan Setiawan, tetap memakai formasi andalannya yakni 4-2-3-1. Mantan pelatih Persija Jakarta tersebut tetap mempercayakan lini depan kepada Jajang Mulyana sebagai penyerang tunggal.
Pemain berusia 26 tahun itu didukung oleh tiga orang gelandang yang memiliki kecepatan serta kreativitas dalam memberikan umpan. Mereka adalah Arpani, Boaz Solossa, dan Terens Owang Puhiri.
Atep dkk. berinisiatif melancarkan serangan sejak menit awal pertandingan. Namun, hingga 15 menit laga dimainkan belum ada peluang emas untuk mencetak gol.
Penyerang Persib, Zulham Zamrun hampir saja mencatatkan namanya di papan skor andai sundulan kerasnya tidak dapat diselamatkan oleh penjaga gawang Borneo FC Galih Sudaryono.
Hingga menit ke-30 Borneo FC tidak mempunyai sama sekali kesempatan untuk mencetak gol. Klub asal kota Samarinda tersebut lebih banyak bertahan.
Persib yang terus menekan malah tertinggal lebih dulu pada menit ke-38. Jajang Mulyana sukses mengkonversi umpan silang yang dilepaskan Boaz Solossa dengan tendangan kaki kanannya.
Tertinggal satu gol membuat Maung Bandung semakin gencar melakukan serang. Tetapi skor 1-0 untuk keunggulan Borneo FC bertahan sampai wasit meniupkan tanda berakhirnya babak pertama.
Di interval kedua Persib menurunkan tempo serangan. Firman Utina dkk. lebih banyak memainkan bola atas dan sesekali melepaskan umpan jauh ke lini depan.
Pada menit ke-52, Zulham Zamrun hampir menyamakan kedudukan tetapi tendangan kerasnya dari dalam kotak penalti masih membentur pemain Borneo FC.
Lima menit kemudian giliran Pesut Etam yang mempunyai kans untuk memperlebar skor. Berawal dari serangan balik, Boaz menggiring bola sendirian dari tengah lapangan. Namun, tendangan yang dilepaskannya masih berada tipis di sisi kanan gawang I Made Wirawan.
Makan Konate berhasil membuat pendukung Persib yang memadati Stadion Si Jalak Harupat bersorak gembira. Ia mencetak gol di menit ke-66, lewat tendangan keras kaki kirinya di dalam kotak penalti.
Tiga menit kemudian, giliran Zulham Zamrun yang mencatatkan namanya di papan skor. Mantan pemain PSM Makassar tersebut berhasil memaksimalkan umpan dari tendangan bebas Firman Utina, lewat tadukan kepalanya.
Unggul satu gol membuat Persib semakin menguasai jalannya pertandingan. Namun, hingga wasit Djumedi Effendi meniupkan peluit tanda berakhirnya pertandingan skor 2-1 untuk kemenangan Maung Bandung tidak berubah.
Laga Persib melawan Borneo FC juga menjadi partai terpanas sepanjang turnamen Piala Presiden. Tercatat ada 13 kartu kuning dan tiga kartu merah mesti di keluarkan wasit.
Susunan pemain:
Persib Bandung (4-3-3): I Made Wirawan; Supardi, Vujovic, Ahmad Jufrianto, Tony Sucipto; Hariono, Makan Konate, Firman Utina; Atep, Zulham Zamrun, Tantan.
Pelatih: Djajang Nurdjaman.
PBFC (4-2-3-1): Galih Sudaryono; Hamka Hamzah, Rahmat Latief, Victor Pie, Diego Micheils; Ponaryo (Zulvin Zamrun), Hermansyah; Arpani, Boaz Solossa, Terens Owang; Jajang Mulyana.
Pelatih: Iwan Setiawan.