Bola.com, Surabaya - Sejak mengetahui pertandingan kedua perempat final Piala Presiden 2015 antara Sriwijaya FC vs Persebaya "Bonek FC" United dipimpin wasit Jerry Elly, manajemen Bonek FC mengaku sudah waswas. Pasalnya, mereka mengklaim mengetahui rekam jejak sang pengadil sebelumnya.
Manajemen Bonek FC mengungkapkan firasat mereka tidak salah. Karena itu, ketika Jerry membuat keputusan kontroversial dengan memberikan hadiah penalti pada tuan rumah, mereka tak kaget.
Advertisement
Dalam catatan kubu Bonek FC, Jerry Elly bukan pertama kali ini jadi penyebab rusaknya jalannya pertandingan. "Catatan buruk Jerry ternyata terbukti, kami dikerjai oleh wasit," tuding Rahmad Sumanjaya, Sekretaris Persebaya.
Sebelum kasus WO yang dilakukan Bonek FC menyusul keputusan Jerry Elly memberikan penalti bagi Sriwijaya FC, Minggu (27/9/2015) di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Palembang, Bonek FC mengungkapkan wasit asal Bogor itu memiliki catatan lain.
Komdis PSSI pada 22 April 2013 menyatakan Jerry Elly melakukan pelanggaran selama bertugas dan dikenai sanksi larangan memimpin pertandingan ISL selama enam pekan.
Kasus lain yang melibatkan nominator wasit terbaik ISL 2014 itu ketika pertandingan Persepam Madura United melawan Persiram Raja Ampat, 18 April 2014, di Stadion Gelora Bangkalan. Ia menjadi bulan-bulanan pemain dan ofisial Persiram yang tak terima karena menganggap Jerry membuat keputusan yang salah saat memberikan penalti bagi PMU. Di laga ini Persiram kalah 1-2 dari tuan rumah.
Sebelumnya, pada 8 September 2012, Jerry juga pernah dilaporkan tim PON Gorontalo menyusul keputusannya mengusir keluar pemain tim PON Gorontalo, S. Liputo, pada menit ke-50 kala menghadapi tim PON Jatim. Di laga tersebut Jerry sempat dikejar-kejar oleh pemain dan ofisial tim PON Gorontalo saat memasuki ruang ganti. Tim Gorontalo akhirnya kalah dari tim PON Jatim 1-6.
"Kalau yang lain membuka lembaran kelam kami mogok saat melawan Persija lalu, seharusnya mereka juga melihat catatan wasit Jerry Elly sebelumnya. Jadi, tidak asal bicara," ujar Rahmad.
Baca Juga :
Bonek FC Mundur, Mahaka Siapkan Sanksi
Persebaya United Tak Mau Keluar Lagi, SFC Menang WO
Pemain Persebaya United Pakai Masker Begitu Tiba di Palembang