Merasa Dirugikan, Bonek FC Ogah Bayar Denda ke Mahaka Sports

Bola.com, Surabaya - Manajemen Bonek FC menolak membayar denda ke penyelenggara Piala Presiden 2015 menyusul aksi WO yang mereka lakukan di partai kedua perempat final Piala Presiden 2015. Alasannya, tak hanya Mahaka Sports and Entertainment yang merugi, Bonek FC juga rugi besar.

Bonek FC menganggap sangat dirugikan karena persiapan sebulan lebih yang menelan uang ratusan juta juga kandas begitu saja karena ulah wasit Jerry Elly. Kubu Bonek FC merasa memiliki alasan kuat untuk tidak meneruskan pertandingan kontra Sriwijaya FC di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Palembang (27/9/2010). Sebab, mereka merasa dibohongi oleh wasit.

Kubu Bonek FC mengklaim wasit Jerry Elly sempat meminta maaf pada kubu Bonek FC serta menganulir keputusannya ketika melihat tayangan ulang insiden yang terjadi di kotak penalti Bonek FC. Sang wasit juga mengakui bahwa keputusannya menunjuk titik putih adalah salah. Namun saat pemain Bonek FC sudah bersedia memasuki lapangan lagi, ia kembali memutuskan penalti harus dilakukan sesaat setelah didatangi tiga pemain Sriwijaya FC. 

Bonek FC semakin kecewa karena menilai wasit telah melakukan pelanggaran saat bertugas, tapi pengawas pertandingan Abdullah (Riau) tidak mau menggantinya dengan alasan tidak ada dalam peraturan pertandingan.

"Bahkan saat kami menerima kalau dipenalti asal wasitnya diganti, mereka tetap tidak mau. Jadi tolong diluruskan, kami saat itu sudah mau dipenalti, dengan catatan wasit diganti. Bukan seperti yang diberitakan selama ini," ujar Rahmad Sumanjaya, sekretaris Bonek FC.

Alasan lainnya, manajemen telah berjanji pada pemain untuk memberikan seluruh uang subsidi dari penyelenggara pada mereka. "Kami sudah berjanji pada pemain, semua match fee dari penyelenggara untuk mereka," tuturnya.

Seperti diungkapkan CEO Mahaka Sports, Hasani Abdulgani, pihak Mahaka Sports and Entertainment akan langsung memotong uang match fee Bonek FC di babak perempat final. Namun, CEO Bonek FC Gede Widiade tak setuju. "Kalau memang ada di manualnya, dendanya hanya Rp 100 juta. Tapi, kami tetap tidak mau karena itu uang pemain," tegas Gede.

Baca Juga :

Ingin WO di Piala Presiden? Siapkan Dana Rp 1 Miliar!

SFC Ungkap Kasus Lama Wasit Jerry, Bonek FC Dinilai Berlebihan

Ilham Udin Armaiyn: Kalah WO Sudah Jadi Risiko Kami