Bola.com, Jakarta- Pembatalan pertandingan Pra PON Zona Kalimantan mengecewakan panpel, pelatih, dan pemain. Mesin perang sudah terlanjur panas, akhirnya tim Kalsel menggelar uji coba dengan tim Kalbar. Pada laga yang digelar, Jumat (9/10/2015) di Stadion 17 Mei Banjarmasin, Paulo Sitanggang dkk. mengalahkan Kalbar dengan skor telak 6-0.
"Secara teknis, jika tim sudah siap lahir batin, mereka harus tetap dimainkan. Karena Pra PON batal, kami menggelar uji coba dengan Kalbar. Adrenalin pemain yang sudah menumpuk di tubuh harus dikeluarkan. Saya melihat energi mereka telah ditumpahkan di uji coba itu," ungkap Mundari Karya, pelatih tim Kalsel.
Baca Juga
Kepada Media Italia, Erick Thohir Berjanji Akan Terus Menaturalisasi Pemain Sambil Pembinaan Pemain Muda
Erick Thohir Blak-blakan ke Media Italia: Timnas Indonesia Raksasa Tertidur, Bakal Luar Biasa jika Lolos ke Piala Dunia 2026
Erick Thohir soal Kemungkinan Emil Audero Dinaturalisasi untuk Timnas Indonesia: Jika Dia Percaya Proyek Ini, Kita Bisa Bicara Lebih Lanjut
Advertisement
Meski hanya persahabatan, Mundari tetap menerapkan taktik dan strategi seperti pertandingan resmi. "Karena tim ini saya siapkan untuk Pra PON kemarin, strategi sama persis yang ingin saya mainkan di ajang itu. Ini untuk membiasakan anak-anak dengan situasi sebenarnya. Termasuk menjaga motivasi dan semangat bertanding mereka," kata Mundari Karya.
Usai uji coba sembari menunggu jadwal resmi setelah pembatalan Pra PON oleh Tim Transisi dan PSSI, Mundari meliburkan anak asuhnya selama sepekan.
"Saya ingin jatah libur bisa dimanfaatkan anak-anak berkumpul dengan keluarga setelah lama berkutat di pemusatan latihan. Siapa tahu cara seperti itu bisa mengurangi kejenuhan dan kekecewaan pemain karena PON batal digelar. Tapi saya tetap memberi tugas latihan sesuai program yang saya sudah rancang. Jika sewaktu-waktu Pra PON digelar lagi, kami siap bertanding lagi," jelasnya.
Pra PON zona Kalimantan diikuti empat tim, yakni Kalsel, Kalbar, Kaltara, dan Kalteng. Sementara, Kaltim sudah mendapat tiket ke PON 2016 Jabar sebagai pemegang medali emas di PON 2012 Riau. Babak kualifikasi zona Kalimantan seharusnya bergulir pada Minggu (4/10/2015) di Banjarmasin.
Saat itu, laga pertama mempertemukan Kaltara dengan Kalbar. Para pemain sudah memasuki lapangan, begitu juga dengan perangkat pertandingan. Tiba-tiba ada perwakilan anggota kepolisian Polresta Banjarmasin datang dan memberi tahu izin pertandingan dicabut lantaran ada instruksi dari Mabes Polri.
Polri mendapat surat dari Tim Transisi, yang intinya tidak mengakui kegiatan sepak bola di bawah PSSI bila tidak berkoordinasi dengan Tim Transisi.
Baca Juga:
Kacau! Mau Kick-off, Pra PON Zona Kalimantan Dihentikan Polisi
Gagal Gelar Pra PON, Kalimantan Gugat Tim Transisi dan Kemenpora
Bareng Malaysia, Kalimantan Ikuti 'PON' Bentukan Fidel Ramos