Ini Alasan Persatu Ajak Persebaya 1927 Main di Laga Ekshibisi

Bola.com, Surabaya - Meski hanya bertajuk laga ekshibisi, Persatu Tuban tak ingin malu di depan publik sendiri. Apalagi, laga kontra Persebaya 1927, Minggu (18/10/2015) di Stadion Loka Jaya, Tuban, adalah momen istimewa bagi Persatu. Betapa tidak, duel ini untuk memperingati berdirinya Persatu empat dasawarsa yang lalu.

Keseriusan Persatu dalam menghadapi pertandingan ini tercermin dari upaya mereka untuk terus mendatangkan pemain sekelas ISL. Terakhir, mereka mendapat tambahan amunsi dengan masuknya Ade Suhendra.

Eks pemain Persija, Sriwijaya FC, dan Persepam Madura United itu sudah bergabung dengan Danu Rosadhe dkk. pada latihan Sabtu (17/10/2015) pagi dengan masuknya Ade, kini total pemain Persatu menjadi 22 pemain.

Pemain ISL yang sudah bergabung dengan Persatu lebih dulu adalah Danu Rosadhe (eks Persela), David Faristian (eks Gresik United), Meri Siswanto (eks Pusam Borneo FC), dan Dwi Kuswanto (eks Persepam Madura United).

Kami ingin menampilkan permainan terbaik. Selain ingin mempersembahkan hasil yang terbaik, kami juga ingin memberikan hiburan yang bermutu bagi publik Tuban serta Ronggomania, kelompok suporter Persatu," tutur Fahmi Fikroni, manajer Persatu.

Soal pilihannya mengajak Persebaya 1927 untuk menjalani laga ekshibisi ini, Fikroni mengaku hanya merealisasi keinginan Ronggomania.  "Ceritanya, Ronggomania itu minta pada manajemen untuk mengundang Persebaya 1927. Idenya muncul setelah Persebaya 1927 tampil di partai ekshibisi di final Piala Kemerdekaan lalu," ujar Fikroni.

Ia menyebutkan alasannya mengajak Persebaya 1927 karena tim ini akan menyertakan eks pemain bintang mereka seperti Mat Halil, Cristian Carrasco, Antonio Claudio, dan beberapa pemain lain.

Pada duel ini Persebaya 1927 membawa 25 pemain ke Tuban. Pemain sebanyak itu terdiri dari 19 pemain veteran Persebaya 1927 plus pemain dari klub internal hasil seleksi yang dilakukan pada Minggu (11/10/2015).

Sebanyak 19 pemain itu adalah Dedi Sutanto, M. Nasirin, Jefri (kiper), Mat Halil, Irfan, Khomad Suharto, Jefry Prasetya, Antonio Claudio (Brasil), Syaifudin (belakang), Jusmadi Efendi, Solikin, Aulia Ardli, Lucky Wahyu, Ryan Wahyu, Rendi Irwan (tengah), Cristian Carrasco, Aris “Sincan” Alfiansyah, Basuki, dan Ridwan (depan).

"Kami ingin memberikan perlawanan yang ketat pada tuan rumah. Kami juga ingin menghibur masyarakat Tuban melalui pertandingan yang seru. Soal hasil urusan belakang," jelas Ahmad Rosidin, pelatih Persebaya 1927.

Baca Juga :

Persatu Gagal Dapatkan Evan dan Hendro untuk Laga Ekshibisi

Bakal Lakoni Partai Ekshibisi, Persebaya 1927 Semakin Eksis

Tampil di Piala Malaysia, Andik Batal Gabung Persebaya 1927