Bola.com, Malang - Arema IPL tak hanya berburu pelatih yang namun juga tengah mencari komposisi pemain terbaik. Hal ini dilakukan manajemen tim berjuluk Singo Edan yang ingin bermain dengan skuat terbaik pada Trofeo garapan Persebaya 1927 pertengahan November nanti.
"Saat ini kami sudah punya 18 pemain. Targetnya ada 20-22 pemain untuk tampil di trofeo nanti," kata Haris Fambudi, direktur operasional Arema IPL.
Kabar terbaru, manajemen Arema sudah menjalin kesepakatan dengan tiga pemain yang pernah merasakan pentas ISL.Mereka adalah Dicky Firasat (eks Arema dan Persela Lamongan), Deddy Djunaidi (eks Persijap Jepara) dan Rudy Hermawan (eks Persepam Madura).
"Sekarang kami cukup selektif mencari pemain. Tidak masalah meski pemain dari Divisi Utama asalkan kondisi mereka siap main," ucap Haris.
Advertisement
Baca Juga
Meski belum menggelar latihan, pelatih sementara Arema IPL, Abdurrahman Gurning sudah memberikan pekerjaan rumah kepada semua pemain agar mereka menjaga kondisi di daerah masing-masing. Sehingga saat berkumpul jelang pertandingan tinggal mematangkan strategi
"Kami terus berkomunikasi intensif dengan pemain dan pelatih. Tujuannya agar program tetap jalan meski belum berkumpul. Karena sebenarnya pemain sudah tidak sabar ingin latihan bareng," ucap pria berambut gondrong ini.
Hanya saja saat ditanya tentang homebase sementara Arema IPL untuk persiapan, mereka masih merahasiakannya. Maklum, di Malang suporter masih didominasi oleh Arema Cronus.
"Kalau sudah siap betul baru tim kami nanti muncul dan coba menjaga eksistensi Arema Indonesia," tegas Haris.
Selama ini, Arema IPL dan Arema Cronus memang sempat berseteru untuk masalah legalitas kepemilikan PT Arema Indonesia. Karena kedua tim sama-sama mencantumkan nama PT yang sama sebagai pengelolanya. Sehingga setiap awal musim selalu muncul pemberitaan tentang pemilik legalitas PT Arema Indonesia yang sah.
Namun hingga saat ini, kedua tim masih sama-sama kukuh dan tak ingin melebur jadi satu. Sekalipun Arema IPL sempat vakum dalam dua tahun terakhir.