Ini Cara Persebaya 1927 Eksis Tanpa Ikut Turnamen

Bola.com, Surabaya - Persebaya 1927 berusaha tetap eksis di persepakbolaan Indonesia meski sampai saat ini mereka belum mengikuti turnamen.

Sekretaris Persebaya 1927 Ram Surahman mengatakan, pihaknya sebenarnya menunggu perkembangan dari penyelenggara Piala Jenderal Sudirman, untuk ikut serta dalam turnamen itu. Persebaya 1927 berharap jadi peserta karena merasa dijanjikan oleh Menpora Imam Nahrawi yang beberapa waktu lalu meminta agar Persebaya disertakan.

“Kami punya pemain bagus, bahkan bisa mendatangkan Andik Vermansah. Suporter kami besar, dan kami memiliki sejarah panjang di persepakbolaan nasional. Seharusnya hal ini menjadi pertimbangan panpel,” kata Ram.

Pernyataan Ram berdasarkan ucapan Imam saat menemui Presiden RI Joko Widodo di Istana Negara bersama klub peserta Piala Presiden, 19 Oktober lalu. Saat itu, Imam menyebut Persebaya yang baru harus ikut turnamen. Namun, saat ditanya apakah Persebaya 1927 atau Surabaya United, Imam hanya tersenyum.

Dalam perjalanannya, penyelenggara Piala Jenderal Sudirman menyertakan Surabaya United sebagai peserta. Surabaya United jadi tuan rumah Grup C dengan memakai Stadion Gelora Delta Sidoarjo. Jadwal pertandingan pun sudah dirilis.

Menanggapi hal itu, Persebaya 1927 hanya bisa pasrah sambil menunggu agenda berikutnya. Meski belum jelas bakal berkiprah di kompetisi atau turnamen apa, Persebaya 1927 terus menunjukkan eksistensi. Tim besutan Ahmad Rosidin tak hanya menggelar latihan rutin dua kali seminggu, tapi juga menjalani uji coba.

Uji coba terakhir yang digelar Mat Halil dkk. saat bertemu klub internal Persebaya PS Pelindo III di Lapangan Karanggayam, Kamis (5/11/2015) sore. “Hanya uji coba biasa. Hasil dari pertandingan ini cuma untuk menjaga eksistensi tim ini. Sampai sekarang kami belum tahu bakal bermain di kompetisi atau turnamen apa,” tutur Ahmad.

Berbeda saat uji coba melawan Persatu Tuban sebulan lalu yang dipenuhi pemain senior, pada laga melawan PS Pelindo III, tidak ada lagi Cristian Carrasco, Antoni Claudio, Rendi Irwan, dan beberapa pemain lainnya.

Saat ini, Persebaya 1927 dihuni mayoritas pemain dari klub internal mereka. Pemain senior yang turun di uji coba kali ini hanya Mat Halil dan Basuki. Persebaya 1927 menang tipis 1-0 melalui gol yang dicetak pemain muda, Kelvin pada menit ke-75.

Ahmad menambahkan, tidak semua pemain senior Persebaya 1927 ambil bagian pada uji coba ini karena kesibukan masing-masing. Beberapa pemain masih ikut tarkam di beberapa daerah Jawa Timur.

“Kami tidak bisa memaksa mereka datang. Tapi tak masalah, karena ini hanya uji coba dengan lawan yang levelnya jauh di bawah tim ini,” tuturnya.

Persebaya 1927 optimistis bisa mengumpulkan pemain bintang, jika klub tersebut tampil di partai uji coba melawan klub besar atau ikut turnamen. “Kami tinggal kontak, mereka pasti datang,” ujarnya.