Statistik Sandi Firmansyah, sang Penyelamat Gresik United

Bola.com, Jakarta - Langkah Gresik United di Piala Jenderal Sudirman kian berat usai menjalani laga kedua melawan Sriwijaya FC (SFC), Kamis (19/11/2015). Dalam laga yang berlangsung di Stadion Kanjuruhan tersebut, tim polesan Widodo C. Putro ini menelan kekalahan kedua setelah sebelumnya kalah oleh Arema Cronus.

Jika pada partai pertama melawan Arema kalah dengan skor telak 1-4, maka pada pertandingan melawan SFC, Gresik United menyudahi pertandingan dengan skor tipis 0-1.

Adalah sang penjaga gawang, Sandi Firmansyah, sosok yang berhasil menghindarkan Gresik United dari kekalahan telak keduanya pada turnamen ini. Penampilan cemerlang Sandi di bawah mistar gawang berkali-kali menggagalkan peluang yang dimiliki para pemain SFC sepanjang pertandingan.

Dipercaya oleh untuk turun sejak menit pertama, Sandi yang saat melawan Arema hanya menghuni bangku cadangan, tak menyia-nyiakan kepercayaan sang pelatih. Penjaga gawang berusia 32 tahun ini total melakukan 8 aksi penyelamatan sepanjang pertandingan melawan SFC, plus 5 intersep dan 1 sapuan.

Deretan penyerang top yang dimiliki SFC seperti Titus Bonai, Patrich Wanggai, Ferdinand Sinaga, dan Osas Saha dipaksa bekerja lebih keras untuk bisa mencetak gol pada laga ini.

Satu-satunya gol yang tercipta ke gawang Sandy pun sebenarnya merupakan bola rebound dari salah satu aksi penyelamatan gemilang yang dilakukan Sandi.  Atas aksinya ini, maka tak berlebihan jika Sandi dinobatkan sebagai pemain terbaik dalam pertandingan Gresik United melawan SFC.

Dengan penampilan gemilangnya kemarin, Sandi bisa jadi telah mengunci posisi inti di bawah mistar gawang Gresik United. Permainan terbaiknya tentu akan kembali diharapkan oleh Pelatih Widodo C. Putro.

Gresik United masih menyisakan dua pertandingan di babak penyisihan grup A Piala Jendral Sudirman, yaitu melawan Persipasi Bandung Raya pada Minggu ini dan Persija (1/12/2015).

Meski berat, peluang Gresik United untuk lolos belum pupus sepenuhnya karena aturan turnamen yang memberikan jatah tiket ke babak 8 besar untuk 2 peringkat 3 terbaik.