Bola.com, Jakarta - Tanpa banyak ada yang tahu, Zulham Zamrun sudah menjalani operasi untuk penyembuhan cedera Anterior Cruciate Ligament (ACL). Zulham naik meja operasi pada Jumat (4/12/2015) di salah satu rumah sakit swasta ternama di Jakarta.
Zulham, yang ditemui bola.com, mengungkapkan operasi berjalan selama lima jam. "Saya mulai dioperasi sekitar jam 19.00 WIB dan baru selesai tengah malam. Tidak banyak yang tahu karena saya memang tidak memberi kabar ke banyak pihak," ujarnya.
Zulham memutuskan operasi setelah melakukan pemeriksaan MRI kedua di rumah sakit yang sama di tempat ia melakukan operasi. Sebelumnya, saudara kembar Zulvin Zamrun itu sudah melakukan MRI di Makassar, tak lama setelah ia terkena cedera kala membela Persipare di semifinal Habibie Cup 2015, 7 November 2015.
Ketika itu ia merasa tak yakin dengan vonis yang dijatuhkan dan ingin mencari opini kedua. Semula Zulham direncanakan menjalani MRI kedua di Surabaya, bersamaan dengan keberadaan Persib Bandung yang menjalani penyisihan Grup C Piala Jenderal Sudirman. Namun, akhirnya ia memutuskan untuk menjalani pemeriksaan dan perawatan di Jakarta.
Advertisement
Baca Juga
"Diagnosis dokter di sini sama dengan di Makassar. Urat ligamen saya ada yang putus dan butuh operasi untuk penyembuhan. Saya mendapat masukan dari Hamka Hamzah dan setelah saya pertimbangkan, saya cocok dan lebih nyaman dirawat di sini," ungkap pengidola Cristiano Ronaldo itu saat bola.com menjenguknya, Selasa (8/12/2015).
Empat hari setelah operasi, kondisi Zulham berangsur membaik. Ia sudah mulai menjalani terapi ringan dan singkat tiap pagi dan sore sesuai instruksi dokter agar kakinya tidak kaku. Luka bekas operasi juga mulai kering, meski perban masih harus rajin diganti.
Ada tiga luka kecil bekas operasi yang tampak di lutut kanannya. "Saya bersyukur operasi berjalan lancar dan sekarang tinggal pemulihan," ujarnya.
Zulham sudah diizinkan meninggalkan rumah sakit Rabu (9/12/2015) . Meski sudah boleh kembali ke rumah, perjuangan Zulham memulihkan cedera baru akan dimulai, karena setelah ini mantan pemain Mitra Kukar dan Persela Lamongan itu harus terus menjalani terapi.
"Setidaknya saya harus istirahat selama enam bulan termasuk terapi. Saya harus kuat mental agar bisa sembuh dan bisa bermain seperti sediakala," tutur Zulham Zamrun.