Bola.com, Jakarta - Menjadikan satu hari sebagai hari libur bersama tampaknya jadi tradisi di Malaysia. Hal itu terlihat dari sejumlah otoritas pemerintahan di Negeri Jiran yang menerapkan kebijakan itu sebagai bentuk penghargaan atau apresiasi atas prestasi yang ditorehkan warga mereka.
Pada Senin (14/12/2015) giliran warga Selangor yang mendapatkan durian runtuh bisa mendapatkan tambahan jatah libur. Penyebabnya adalah prestasi klub kebanggaan warga, Selangor FA, sukses menyabet Piala Malaysia 2015 dengan mengalahkan Kedah FA skor 2-0 di Stadion Shah Alam, Sabtu (12/12/2015) malam.
Baca Juga
Seperti dikutip di The Star, keputusan menjadikan hari Senin (14/12/2015) sebagai hari libur bersama disampaikan Menteri Besar Selangor, Datuk Seri Mohamed Azmin Ali, seusai pertandingan.
Azmin Ali mengungkapkan keputusan itu sebagai wujud apresiasi atas kesuksesan tim di bawah pelatih Mehmet Durakovic, begitu pula dengan dukungan total dan tiada henti dari suporter serta warga Selangor.
Advertisement
Baca Juga
"Kami sangat gembira bisa memenangi Piala Malaysia lagi setelah menunggu 10 tahun lamanya. Kami berharap pencapaian ini bisa dipertahankan di masa mendatang," kata Azmin Ali di The Star, Minggu (13/12/2015).
Suka cita warga Selangor makin bertambah karena raihan gelar Piala Malaysia ini jadi kado manis untuk Sultan Selangor, Sharafuddin Idris Shah, yang berulang tahun ke-70 pada Jumat (11/12/2015).
Akhir Oktober lalu perayaan dengan cara sama juga dilakukan otoritas pemerintahan Kerajaan Johor, yang juga menyatakan satu hari setelah klub kesayangan Johor Darul Ta'zim memenangi Piala AFC 2015, sebagai hari libur atau cuti bersama.
Bahkan, sebelum partai final Piala Malaysia, otoritas pemerintahan Kedah merencanakan kebijakan serupa bila Kedah FA mampu menyabet gelar Piala Malaysia dengan mengalahkan Andik Vermansah cs. Akan tetapi, warga Selangor-lah yang bergembira karena mendapatkan satu hari libur.
Van Gaal bilang," MU menang terus itu masa lalu". Baca lanjutan beritanya di sini