Evan Dimas Masih Bimbang soal Tawaran dari Espanyol

Bola.com, Sleman - Evan Dimas mendapat tawaran kontrak selama empat bulan atau setengah musim oleh Espanyol B. Bila Evan sepakat, ia akan berangkat ke Spanyol pada pertengahan Januari 2015. 

Evan juga sudah mendapat restu dari CEO Surabaya United, Gede Widiade. Akan tetapi, Evan kembali merasa ragu-ragu dan gamang untuk menerima tawaran tersebut. Pasalnya, ia takut jika statusnya tidak dikontrak secara permanen. Evan mengaku malu jika hanya untuk trial dan kembali lagi ke Indonesia.

“Bukan saya tidak percaya dengan kemampuan yang saya miliki. Tapi saya malu kalau sudah terlanjur keluar di media, tapi tak lama di sana harus pulang lagi,” katanya.

Oleh karena itu, Evan meminta pada pihak Nine Sports, sebagai pihak ketiga yang menjembatani Espanyol dengan Evan, agar memastikan lebih dulu ia dapat kontrak permanen atau tidak. Bagi Evan, bukan soal uangnya, tapi malu yang ia rasakan. Maklum, ia tak ingin seperti di UE Llagostera pada Agustus 2015. Kala itu, ia hanya berada dua minggu di sana, lantas dipulangkan lagi.

Hal lain yang membuat Evan jera mengikuti trial di Spanyol adalah pelatih di sana kurang memahami posisi bermainnya. Saat di Llagostera, ia ditempatkan di posisi sayap. Padahal, Evan biasa beroperasi di sektor gelandang serang atau penyerang lubang, sehingga ia tidak bisa menunjukkan kemampuannya secara optimal.

Tak hanya itu, dari keterangan dari perwakilan Nine Sports Arif Wicaksono, Evan bukan dikontrak oleh klub tersebut, tapi dengan pihak ketiga. Saat ini, sambil menimang-nimang, Evan ingin menikmati suasana tahun baru di Surabaya setelah menjalani pertandingan terakhir Surabaya United di Piala Jenderal Sudirman. Ia tak mau dipusingkan hal ini.

“Mungkin seperti magang. Karena itu saya belum bisa kasih jawaban. Saya pikir matang-matang dulu,” katanya. 

Tawaran bermain di Espanyol kali ini menjadi yang kedua. Sebelumnya, pada November 2015, Espanyol membuka kesempatan kepada Evan untuk mengikuti tes. Hanya saja, saat itu, Evan tak mendapat izin dari Gede Widiade karena Surabaya United mengikuti Piala Jenderal Sudirman.