Lerby Eliandry Tergiur Kesuksesan Andik Vermansah di Malaysia

Bola.com, Samarinda - Kondisi sepak bola Indonesia yang tidak menentu saat ini membuat para pemain berpikir untuk mengadu nasib di klub-klub luar negeri, tak terkecuali Lerby Eliandri Pong Baru.

"Sebagai pemain profesional yang telah memilih sepak bola sebagai lahan mencari nafkah, wajar bila kami ingin kepastian penghidupan masa depan lebih baik. Apalagi kami tak tahu sampai kapan situasi sepak bola Indonesia bisa pulih kembali," kata Lerby Eliandri, yang telah menyatakan mundur dari Bali United.

Seperti disampaikan Pelatih Bali United, Indra Sjafri, Lerby mundur karena tidak sepakat dengan kebijakan rasionalisasi gaji yang diterapkan manajemen Serdadu Tidatu.

Saat ini usia mantan striker tim PON Kaltim itu telah menginjak 24 tahun. Lerby Eliandri tidak mau membuang usia emasnya dalam kesia-siaan, tak bisa bermain di kompetisi reguler.

"Sebenarnya saya merasa nyaman di Bali United karena hak-hak saya dipenuhi. Tapi, kalau hanya mendapat gaji 25 persen seperti yang telah disyaratkan PT Liga setelah kompetisi berhenti, kapan saya bisa menabung untuk masa depan? Sementara umur akan terus bertambah. Jika konflik ini selesai tiga atau empat tahun lagi, berarti saya membuang percuma usia ini," tuturnya.

Selagi di usia emas, Lerby ingin hijrah ke negeri orang yang memiliki kompetisi dan menjanjikan kesejahteraan. Pemain asal Samarinda itu blak-blakan mengakui ingin makmur seperti Andik Vermansah.

"Karier dan prestasi dapat, kesejahteraan pun terjamin. Secara terbuka, saya menawarkan diri jika ada agen yang mau membawa ke luar negeri. Ya, minimal main di Liga Malaysia. Siapa yang tak ingin punya rumah sendiri, beli mobil, dan membahagiakan orangtua seperti dilakukan Andik Vermansah?" ucapnya.

Benitez: Ada gerakan untuk mendepak saya dari Real Madrid. Berita selengkapnya dapat dibaca di sini