Bola.com, Jakarta - Korea Selatan berminat menjadi tuan rumah Piala Asia 2023. Ketertarikan itu diwujudkan dengan pengiriman surat balasan kepada AFC yang sudah dilakukan Asosiasi Sepak Bola Korea Selatan (KFA).
Seperti dilansir dari Kantor Berita Korea Selatan, Yonhap, KFA sudah resmi mengajukan permintaan jadi tuan rumah event sepak bola terbesar di Asia itu. KFA menjawab surat AFC yang menawari anggotanya terkait minat jadi tuan rumah Piala Asia 2023.
Baca Juga
"Meski deadline pengembalian surat ketertarikan ke AFC pada 31 Maret 2016, kami ingin mengurus hal ini lebih awal untuk menunjukkan bahwa kami memang benar-benar berminat," demikian pernyataan resmi KFA.
"Kami akan menyampaikan penawaran jadi tuan rumah secara resmi pada semester pertama tahun depan," begitu penjelasan KFA.
Advertisement
Baca Juga
KFA menambahkan pada 2017 mereka akan jadi tuan rumah Piala Dunia U-17 pada 2017. Bila berhasil jadi tuan rumah Piala Asia 2023, hal itu membuat popularitas Negeri Ginseng semakin menanjak.
Korsel terakhir kali menggelar Piala Asia pada 1960 atau edisi kedua dari turnamen empat tahun sekali ini. Pada edisi ini timnas Korsel yang berjulukan Taeguk Warriors sukses jadi juara. Rekam jejak Taeguk Warriors di Piala Asia termasuk finis sebagai runner-up pada edisi 1970, 1980, 1988, dan 2015.
Kepastian Korsel ikut dalam proses bidding tuan rumah Piala Dunia 2023 membuat Indonesia harus makin serius mempersiapkan diri, kendati ajang ini baru bergulir tujuh tahun lagi.
Seperti halnya Korea Selatan, Indonesia melalui PSSI sudah mengembalikan surat kepada AFC yang menyatakan ikut serta dalam proses bidding tuan rumah Piala Asia 2023. Surat balasan itu dikirimkan PSSI pada 19 November 2015.
Selain Korsel, Tiongkok juga menyatakan minat jadi tuan rumah Piala Asia 2023. Hanya bedanya, Asosiasi Sepak Bola Tiongkok (CFA) belum mengembalikan surat ke AFC karena masih merapatkan barisan secara internal.