Bola.com, Jenewa - Posisi Indonesia dalam ranking FIFA terus merosot. Sanksi FIFA yang dijatuhkan pada 30 Mei 2015 jadi alasan utama turunnya posisi Indonesia di peringkat dunia.
Pasalnya, Timnas Indonesia tidak boleh ikut serta di seluruh ajang level internasional. Sedangkan, penilaian ranking FIFA dinilai berdasarkan hasil pertandingan-pertandingan pada ajang internasional yang diikuti timnas.
Dalam daftar ranking terbaru yang dirilis FIFA, Kamis (7/1/2016) sore WIB, Indonesia berada di peringkat ke-180 dari 209 negara anggota FIFA, dengan torehan 84 poin.
Posisi Indonesia turun satu peringkat dari bulan Desember 2015, yang menempati posisi ke-179. Sebelumnya, Indonesia terdampar di urutan ke-171 pada Oktober 2015. Lalu, turun tiga peringkat pada November 2015 atau menempati urutan ke-174.
Hasil tersebut menjadi tamparan keras bagi Indonesia. Saat ini, Indonesia hanya terpaut 34 dari urutan dasar. Jika Tim Ad-Hoc yang dibentuk FIFA tidak kunjung berhasil mendamaikan seluruh pihak yang bertikai untuk kemajuan sepak bola Indonesia, sehingga sanksi FIFA tidak dicabut, bukan tidak mungkin suatu saat Indonesia akan berada di urutan terakhir rangking FIFA.
Advertisement
Baca Juga
Berada di ranking ke-180 membuat Indonesia kini bersaing dengan negara-negara yang tidak memiliki nama di kancah persepakbolaan dunia. Sebut saja, Kaledonia (182), Pakistan (185), Kepulauan Fiji (186), Montserrat (187), dan Sri Lanka (188).
Di kawasan Asia Tenggara, Indonesia menempati tiga urutan terbawah setelah Brunei Darussalam (184) dan Kamboja (181). Thailand menjadi negara di kawasan Asia Tenggara yang memilik peringkat terbaik di FIFA. Thailand ada di urutan ke-121, disusul Filipina (135), Vietnam (146), Singapura (148), Myanmar (158), Timor Leste (170), Malaysia (171), dan Laos (177).
Sementara, urutan teratas rangking FIFA massih dipegang oleh Belgia dengan torehan 1494 poin. Selanjutnya, Argentina di posisi kedua dengan 1455 poin, dan Spanyol di posisi ketiga dengan 1370 poin.