Sukses


Prediksi Mitra Kukar vs Arema: Aroma Dendam di Aji Imbut

Bola.com, Tenggarong - Mitra Kukar akan menjamu Arema Cronus pada laga semifinal leg pertama Piala Jenderal Sudirman di Stadion Aji Imbut, Tenggarong, Sabtu (9/1/2016). Mitra Kukar harus meraih kemenangan di partai ini agar memudahkan mereka saat bertanding di leg kedua.

Dalam laga ini klub berjulukan Naga Mekes itu dipastikan tak akan diperkuat bek andalannya, Arthur Cunna Da Rocha yang terkena akumulasi kartu. Bek asal Brasil tersebut mendapat kartu merah saat Mitra Kukar mengalahkan PS TNI dengan skor 3-1 di babak 8 besar Piala Jenderal Sudirman.

Kapten Mitra Kukar, Zulkifli Syukur menendang bola saat latihan jelang laga Piala Presiden melawan Arema Cronus di Lapangan Bea Cukai, Jakarta, Senin (12/10/2015). (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)

Meski begitu, Jafri Sastra, tetap optimistis Mitra Kukar dapat meraih poin penuh di pertandingan tersebut. Pasalnya, ia memiliki beberapa pemain belakang yang kemampuannya tak kalah baik bila dibandingkan dengan Arthur. Selain sosok bek muda potensial Rudolof Yanto Basna, Naga Mekes juga masih memiliki eks pemain Persija Jakarta, Syahrizal untuk menggantikan tempat Arthur.

Tak sampai di situ, Rizky Pellu dkk. juga akan mendapatkan dukungan penuh dari publik Tenggarong. Sehingga para pemain mempunyai semangat yang lebih besar ketika bentrok dengan Singo Edan.

Partai ini juga sarat dengan aroma balas dendam karena Mitra Kukar takluk 0-2 dari Arema pada perebutan tempat ketiga di turnamen Piala Presiden 2015 di Stadion I Wayan Dipta, Gianyar Bali, 17 Oktober 2015.

"Semifinal nanti akan sarat emosi jika dibandingkan Piala Presiden lalu. Saat itu target sudah jelas, siapa posisi ketiga dan siapa yang keempat. Jumlah hadiahnya juga telah disiapkan," kata Jafri.

"Laga nanti sangat prestisius karena setelah semifinal masih ada final untuk menentukan juara Piala Jenderal Sudirman," tambah pria asal Padang tersebut.

Arema Cronus menyayangkan lapangan di Stadion Aji Imbut, Tenggarong, yang kurang terawat. (Bola.com/Kevin Setiawan)

Sementara, dari kubu Arema pelatih Joko Susilo hanya membawa 20 orang pemain untuk pertandingan ini. Singo Edan memutuskan tidak membawa dua gelandang andalan mereka, yakni I Gede Sukadana dan Arif Suyono.

Alasannya kedua pemain tersebut ditinggalkan karena aturan wajib menggunakan pemain U-21. Sehingga mereka memutuskan tidak memasang keduanya untuk laga leg pertama ini.

"Kami harus berdiskusi cukup panjang dengan tim pelatih dan manajemen dan itulah hasilnya. Arif dan Sukadana tidak kami ajak dalam partai tandang ini," ucap Joko.

"Berbagai strategi harus disiapkan karena kami tidak tahu situasi pertandingan melawan Mitra Kukar akan seperti apa. Jadi segala kemungkinan harus diantisipasi," tambah pelatih berusia 46 tahun tersebut.

Video Populer

Foto Populer