Genjot Fisik Jadi Cara Surabaya United Capai Prestasi Tinggi

Bola.com, Surabaya - Lemahnya fisik pemain Surabaya United menjadi salah satu faktor yang menghambat ambisi tim ini meraih prestasi tinggi sepanjang 2015. Tak ingin hal itu terulang, pelatih fisik baru Surabaya United, Fatkhur Rohman, menggenjot fisik para pemain sepekan penuh.

Setelah disuguhi latihan fisik dasar pada Sabtu (9/1/2016), skuat Surabaya United menjalani latihan fisik terprogram terhitung sejak Senin (11/1/2016). Ada berbagai macam latihan, seperti cooper test selama 12 menit, sit-up, back-up, dan sprint 100 meter dengan jeda hanya hitungan tak sampai dua menit. Keruan saja, Slamet Nurcahyo dkk. mengaku kelelahan.

"Kondisi fisik pemain harus benar-benar bagus sebelum memasuki latihan teknik karena dengan fisik yang bagus, skema atau pola apapun yang diterapkan pelatih akan berjalan optimal," kata Fatkhur.

Rencananya latihan fisik dengan menu yang berbeda akan dijalani skuat Surabaya United jalani hingga Jumat (15/1/2016) dengan sesi latihan tiap pagi dan sore hari. Biasanya latihan pagi difokuskan pada perbaikan fisik sementara latihan sore hari difokuskan pada teknis.

"Itulah mengapa mereka harus memanfaatkan betul waktu istirahat di siang hari. Kalau waktu istirahatnya tidak cukup, mereka pasti tumbang,” kata Ibnu Grahan, pelatih Surabaya United.

Beratnya menu latihan yang harus dilakoni para pemain Surabaya United ini sebagai upaya mereka tampil maksimal di tiga turnamen yang akan diikuti pada medio Februari-Maret 2016.

Selain turnamen segitiga di Riau (6-8 Februari), tim yang bermarkas di Jemursari Selatan, Surabaya itu, juga mengikuti turnamen Piala Walikota Padang 14-16 Februari serta Piala Marah Halim Cup mulai 11 Maret.

Manajemen dan tim pelatih Surabaya United memang mencanangkan target tinggi di ketiga turnamen tersebut. Sebab, mereka masih penasaran menyusul kegagalan mereka di dua turnamen besar yang mereka ikuti pada 2015, Piala Presiden dan Piala Jenderal Sudirman.