Bola.com, Jakarta - Direktur Utama PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Glen Sugita berharap pelatih baru Persib Bandung tetap mempertahankan filosofi permainan yang diterapkan Djadjang Nurdjaman selama ini.
Pesan itu dilontarkan Glen meski sampai saat ini manajemen Persib belum meresmikan pelatih baru, untuk menggantikan Djanur yang berguru ke Italia. "Saya ingin siapapun yang terpilih menjadi pelatih baru Persib tidak mengubah filosofi permainan yang sudah diterapkan Pak Djajang," ungkap Glen di Hotel Fairmont, Jakarta, Rabu (13/1/2016).
Baca Juga
Glen menegaskan, permainan Persib saat dilatih Djadjang cukup memukau. Djanur mengutamakan kerja sama tim ketimbang peran individu pemain. Di luar lapangan, suasana kekeluargaan juga dibangun supaya pemain kompak di lapangan.
Baca Juga
Advertisement
Nama mantan pelatih Persipasi Bandung Raya (PBR), Dejan Antonic santer diberitakan akan menjadi pelatih baru Persib. Saat diwawancarai bola.com, pelatih asal Serbia itu membenarkan pihak manajemen Persib sudah mengontaknya secara pribadi. Begitu juga Persib, Glen menegaskan manajemen telah menghubungi Dejan.
"Ada lima kandidat pelatih yang diproyeksikan menggantikan pak Djajang, termasuk Dejan di dalamnya. Kami baru akan memutuskannya paling lambat akhir minggu ini," imbuh Glen.
Di sisi lain, Glen belum membicarakan secara mendalam terkait masa depan Djadjang Nurdjaman bersama Persib. Pembicaraan tersebut baru akan dilakukan ketika Djanur sudah menjalani kursus kepelatihan di Inter Milan.
"Nanti saja bicara soal itu. Pak Djadjang baru akan berangkat ke Italia, Kamis (14/1/2016). Masih ada waktu setahun enam bulan lagi. Itu waktu yang panjang. Saya masih berharap Pak Djadjang bisa melatih Persib lagi usai pulang dari Italia," kata Glen.
Saat ini, Persib tengah membutuhkan sosok pelatih dan beberapa menjelang sejumlah turnamen tahun 2016, seperti Piala Gubernur Kaltim, Piala Walikota Padang, dan Marah Halim Cup.
Selain Djadjang, Persib Bandung harus kehilangan lima pemain, yaitu Supardi Nasir, Achmad Jufriyanto, M. Ridwan, dan Firman Utina yang merapat ke Sriwijaya FC, serta Dedi Kusnandar yang dikontrak klub asal Malaysia, Sabah FA.