Bola.com, Samarinda - Ketika tim-tim Pra PON daerah lain vakum dari rutinitas latihan, Tim PON Kaltim tetap menempa diri. Anak asuh Eddy Simon Badawi mendapat kehormatan menjajal klub-klub ISL di Piala Gubernur Kaltim, 6-28 Februari 2016.
Namun, juara bertahan PON Riau 2012 ini dapat kendala. Mereka dipastikan tak bisa diperkuat beberapa pilar inti karena mereka pasti dibutuhkan klub masing-masing yang juga tampil pada ajang yang sama.
Tercatat ada lima pemain yang saat ini masih terikat kontrak di klub. Mereka adalah Rudolof Yanto Basna, Yogi Rahardian, dan Pambudi terikat di Mitra Kukar. Sementara Terens Owang Puhiri dan Arpani selalu mengisi posisi inti di Pusamania Borneo FC.
Advertisement
Baca Juga
"Sebenarnya lebih ideal bila mereka bergabung dengan Tim PON Kaltim karena saya ingin melihat kerja sama tim ini secara utuh lewat turnamen itu. Tapi, bila Mitra Kukar dan Borneo FC tak melepas mereka, saya terpaksa memaksimalkan materi yang ada sekarang," tutur Eddy Simon.
Tapi, mantan arsitek Persiba Balikpapan ini merasa bersyukur ada beberapa pemain yang tetap membela PON Kaltim seperti Noval (Mitra Kukar), Dwi Yudha, Cesar, dan Andre Dio (Persiba).
"Mereka saat ini ikut pemusatan latihan di Sanga Sanga. Kami akan dapat tambahan pemain, yakni Adi Nugroho yang masa peminjamannya di Semen Padang berakhir usai Piala Jenderal Sudirman. Meski tanpa pemain utama yang ada di klub, saya yakin tim ini bisa bersaing," imbuhnya.
Keyakinan Edi Simon berdasarkan hasil positif pada 22 partai uji coba yang telah dijalani Tim PON Kaltim mulai di Sulawesi, Jatim, dan Kaltim baru-baru ini.
"Peningkatan tim ini semakin bagus. Piala Gubernur Kaltim saya jadikan sasaran untuk persiapan akhir. Saya tahu diri dengan materi serta jam terbang anak-anak. Kami tak membebani mereka dengan target tinggi. Tapi, pemain harus tampil sebaik mungkin untuk meraih hasil maksimal," ujarnya
Lima pemain yang ada di Mitra Kukar dan Borneo FC tetap dipantau. "Saya tinggal memantau perkembangan kelima pemain itu selama bermain di klub. Bagaimana pun juga, saya terbantu klub yang memberi jam terbang kepada pemain-pemain PON Kaltim tersebut," ucapnya.