Bola.com, Batang - Persibat Batang meragukan kompetisi Divisi Utama 2016 bakal benar-benar bergulir. Selama belum mendapat pernyataan resmi dari operator liga, Persibat memilih fokus mempersiapkan diri menghadapi perhelatan Piala Gubernur Jateng 2016.
Pelatih Persibat Batang, Lukas Tumbuan, mengaku senang mendengar wacana menggulirkan kompetisi Divisi Utama 2016. Tapi, di sisi lain dia belum benar-benar yakin rencana itu bakal terealisasi.
Advertisement
Baca Juga
"Sampai sekarang Persibat belum pernah mendapat pernyataan resmi dari operator. Kami hanya bisa menunggu," kata Lukas kepada bola.com, Jumat (22/1/2016).
Lukas menambahkan manejemen Persibat masih ragu dan skeptis karena belum bisa melupakan pengalaman pahit musim lalu. Saat itu, Persibat sudah menghabiskan dana senilai Rp 2 miliar untuk kontrak pemain, perlengkapan, fasilitas tim, dan biaya operasional. Namun, semuanya menjadi sia-sia karena Divisi Utama 2015 batal digelar. “Parahnya lagi, pihak yang berkonflik terkesan lepas tangan," ujar Lukas.
Lukas menambahkan klub hanya butuh jaminan bahwa kompetisi Divisi Utama 2016 bisa berjalan lancar, tak bermasalah seperti musim lalu. "Kami yakin semua klub punya pemikiran yang sama dengan Persibat," jelas Lukas.
Sembari menunggu kepastian kompetisi Divisi Utama, Persibat memilih mengumpulkan pemain untuk persiapan menghadapi Piala Gunernur Jateng. "Pekan lalu saya bertemu dengan manejemen untuk membicarakan Piala Gubernur Jateng. Untuk sementara, kami lebih baik fokus dulu ke ajang itu," tegas Lukas.