Pelatih Surabaya United Lega, 2 Uji Coba Siap Digelar

Bola.com, Surabaya - Pelatih kepala Surabaya United, Ibnu Grahan, mengaku lega menyusul kabar gembira yang ia terima. Selain sudah mendapatkan dua lawan uji coba, dua pemainnya yang sempat bergabung dengan Cilacap Selection di Piala Bupati Cilacap, Asep Berlian dan Slamet Nurcahyo, sudah kembali.

Ibnu memang sempat pusing karena uji coba yang diagendakan pada Jumat (29/1/2016) dan Senin (1/2/2016) sempat gelap karena kesulitan mendapatkan lawan. Ditambah lagi kekurangan stok pemain lantaran banyak yang absen.

Dalam sepekan terakhir, Ibnu ditinggalkan 10 pemain yang dipinjamkan maupun yang kembali ke kampus guna menempuh pendidikan akademis. Apalagi beberapa hari terakhir Fitra Ridwan juga sempat sakit flu akibat cuaca tak menentu selama menjalani latihan, plus Agung Prasetyo yang harus pulang ke Medan untuk mengikuti proses pemakaman neneknya yang meninggal.

Kini, Ibnu sudah lebih tenang meski belum semua pemainnya kembali. Minimal pemain yang absen sudah berkurang. "Jujur, masalah ini bikin saya pusing karena seharusnya kemajuan semua pemain hampir sama di akhir latihan fisik nanti. Jika banyak pemain yang absen, kami tidak punya data untuk mengetahui kondisi pemain," jelas Ibnu.

Dua lawan Surabaya United beruji coba adalah tim 81 yang diperkuat para pemain asal Sidoarjo, dan satu tim lagi adalah kesebelasan yang dipersiapkan untuk turnamen Piala Bung Karno. Tim ini ditangani Nus Yadera. Rencananya, kedua uji coba itu akan digelar di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo. "Saya sudah mengontak mereka, pada prinsipnya kedua tim itu sudah oke," ujarnya.

Uji coba tersebut diharapkan berlangsung ketat. Kedua tim bisa memberikan perlawanan kuat pada timnya sehingga ia bisa mengetahui kekuatan timnya yang sebenarnya. Tak hanya itu, Ibnu juga berharap striker baru berkebangsaan Amerika Serikat, Shelby Printemps, tampil optimal.

Jika Shelby gagal menunjukkan penampilan maksimal di laga tersebut, Ibnu kemungkinan bakal memulangkan sang pemain karena Surabaya United butuh striker yang haus gol guna mengatasi minimnya produktivitas tim dalam dua turnamen yang telah mereka lewati.