Bola.com, Bangkok - Penyerang naturalisasi Indonesia Greg Nwokolo, tidak kaget timnya BEC Tero Sasana batal terdegradasi dari Thailand Premier League (TPL). Ia menyebutkan sebelum pengumuman itu dikeluarkan oleh administrator TPL, ia sudah mendapatkan bocoran dari manajemen klub.
Perjalanan BEC Tero agar tetap berkiprah di kompetisi TPL pada musim 2016, memang sangat rumit. Pada akhir musim 2015 BEC Tero menempati zona degradasi yang mengharuskan mereka turun kasta ke League One.
Baca Juga
Dibilang Cedera oleh Shin Tae-yong, Asnawi Mangkualam Justru Tampil 45 Menit saat Port FC Keok dari Bangkok United
Turun dari Bangku Cadangan, Baru 2 Menit Asnawi Mangkualam Cetak Gol di Liga Thailand
Blak-blakan Bintang Timnas Indonesia: Dapat Banyak Tawaran Termasuk dari Klub Korea, Ditolak demi Gabung Klub Raksasa Thailand
Namun, hal itu batal terjadi setelah pada awal bulan Januari 2016 administrator TPL dan Asosiasi Sepak Bola Thailand (FAT) memutuskan menambah kuota klub yang bermain di TPL dari 18 menjadi 20 klub. Efeknya, BEC Tero tetap bisa bermain di TPL.
Tetapi keputusan itu dicabut pada awal Februari 2016 karena protes keras dari dua klub besar Thailand yakni Buriram United dan Chonburi. Alhasil, BEC harus turun kasta bersama dua tim lainnya yang berada di zona degradasi Port FC dan TOT SC.
Advertisement
Baca Juga
Hal ini merupakan pukulan telak bagi BEC Tero karena sebelumnya mereka menuntut administrator TPL mencabut poin kemenangan Bangkok United. Klub berjulukan The Fire Dragon itu menyakini Bangkok United menggunakan pemain asing ilegal saat mengalahkan BEC Tero 0-1, 15 November 2015.
Kasus ini pun akhirnya sampai ke Pengadilan Tata Usaha Thailand. Pengadilan sudah memutuskan menerima gugatan BEC Tero sehingga tiga poin diberikan kepada mereka. Namun, tanpa alasan yang jelas, penyelenggara TPL mengubah keputusan tersebut dan tidak mencabut tiga angka yang sudah diraih Bangkok United.
Berselang beberapa hari dari keputusan itu, klub Greg Nwokolo ini dipastikan bisa tampil di TPL 2016. Alasannya, Saraburi mundur sebagai kontestan TPL 2016 karena kesulitan keuangan.
Keputusan menaikkan kembali BEC Tero ke kasta tertinggi sepak bola Thailand diambil dalam sebuah pertemuan yang digelar Komite Eksekutif TPL pada Kamis (4/2/2016) di Bangkok. BEC Tero menggantikan Saraburi dan dapat dipastikan tidak akan ada laga play-off di antara klub yang terdegradasi.
"Manajemen sudah memberi tahu kami sebelum keputusan itu keluar. Kami tetap bermain di TPL musim ini dan kami akan mulai laga perdana TPL pada 27 Februari 2016," kata Greg saat dihubungi bola.com lewat aplikasi pesan elektronik.
Hal yang dikatakan Greg Nwokolo itu memang benar adanya. Pasalnya, di laman Facebook pribadinya, ia sudah memajang nomor punggung baru yang dipakainya bermain di TPL. Bila pada musim sebelumnya pemain berusia 30 tahun tersebut menggunakan nomor 10, pada musim ini ia memakai nomor 7.