Bola.com, Jakarta - PT Liga Indonesia (LI) akan menggelar pertemuan dengan klub-klub ISL untuk membahas soal Indonesia Super Competition (ISC). Rencananya rapat tersebut dilakukan pada akhir Februari.
Salah satu agenda rapat yang dibahas adalah soal pemakaian pemain U-21 untuk ISC. Hal tersebut diterapkan agar klub memberikan ruang bagi pemain muda yang ada di masing-masing klub.
Sekretaris PT LI, Tigorshalom Boboy, menyatakan setiap klub harus memiliki minimal empat pemain U-21. Namun, kepastian terkait jumlah itu akan terlebih dahulu dibahas bersama perwakilan klub.
"Kami akan menggelar pertemuan pada 20 Februari. Tempatnya kami belum tahu, tapi yang jelas berada di Jakarta," kata Tigor, Rabu (10/2/2016).
Advertisement
Baca Juga
PT LI perlu mengkaji lebih dalam soal pemain muda, terutama setelah klub ada pengalaman di Piala Jenderal Sudirman, di mana setiap peserta wajib menurunkan dua pemain U-21 sebagai starter.
"Kami ingin menentukan empat sampai lima pemain muda di dalam klub. Namun, kami perlu membicarakan hal ini dengan klub-klub terlebih dulu," ia menambahkan.
Lebih lanjut, Tigor menyatakan pihaknya akan melakukan pengurangan jumlah pemain di klub. Semua itu dilakukannya sesuai dengan peraturan yang sudah disepakati para klub soal pembatasan belanja pemain.
"Bila pada musim lalu kompetisi ISL bisa memiliki hingga 30 orang pemain, kami menginginkan di ISC klub hanya menggunakan 25 orang pemain," ujarnya.
ISC 2016 merupakan ajang sepak bola yang bersifat independen. Sebab, PT LI tidak mengikutsertakan PSSI di dalam event tersebut. Bahkan untuk menjaga independensi PT LI sampai membentuk perusahaan baru untuk menggulirkan turnamen ini.
ISC dijadwalkan akan bergulir Maret sampai November 2016. Semua pihak, mulai dari PSSI, pemerintah, dan Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) juga sudah menunjukkan sikap terbuka menerima ajang tersebut.