Format Baru Piala AFF: Semua Tim Berkesempatan Jadi Tuan Rumah

Bola.com, Jakarta - ASEAN Football Federation (AFF) tengah mendiskusikan rencana merubah format penyelenggaraan Piala AFF 2018. Format baru memungkinkan seluruh tim peserta jadi tuan rumah.

Selama ini, AFF selalu menunjuk dua negara sebagai tuan rumah penyisihan, untuk kemudian memberlakukan sistem pertandingan kandang-tandang pada fase semifinal dan final.

Pada Piala AFF 2018 format ini kemungkinan bakal diganti. Penyisihan digelar dengan sistem home and away. Aturan main baru menurut situs The Football Channel Asia pada Senin (14/6/206) dibuat atas permintaan sponsor.

Intinya sponsor ingin turnamen Piala AFF lebih meriah, menghadirkan jumlah massa penonton lebih besar lagi. Selama ini dengan format dua tuan rumah di penyisihan, pertandingan yang ramai disaksikan suporter hanya yang melibatkan tuan rumah saja.

Jika semua tim yang ambil bagian dalam turnamen berkesempatan tampil di kandangnya sendiri, semua pertandingan bakal ramai.

Sekjen AFF, Azzuddin Ahmad, saat dikonfirmasi The Straits Times pada Selasa (15/3/2016) menyebut belum ada keputusan final berkaitan dengan perubahan format Piala AFF: "Kami belum melakukan finalisasi perubahan apapun," ungkapnya.

Jika aturan ini jadi diberlakukan, semua tim dalam posisi diuntungkan. Terutama dari sisi azas keadilan. Di mana tiap negara punya kesempatan tampil di hadapan penggemarnya. Para fans tidak perlu perlu melakukan perjalanan luar negara, hanya untuk bisa menonton langsung tim favoritnya.

Ada anggapan tuan rumah Piala AFF hanya milik beberapa negara anggota saja. Malaysia, Singaoura, Indonesia, Vietnam, dan Thailand, bergantian ditunjuk sebagai penyelenggara fase grouping.

Pada edisi terakhir 2014 Vietnam dan Singapura terpilih jadi host yang memunculkan Tim Negeri Singa sebagai juara.

Lantas kapan AFF akan mengumumkan secara resmi soal perubahan format penyelenggaraan turnamen garapannya?

"Perubahan yang diusulkan adalah salah satu dari beberapa kemungkinan yang jadi pokok pembahasan. Keputusan akhir belum akan dibuat dalam waktu dekat. Kami masih fokus pada penyelenggaraan Piala AFF 2016. Kami akan terus bekerja erat dengan AFF dan asosiasi anggota ASEAN lainnya untuk membuat edisi tahun ini sukses," ungkap juru bicara Football Association of Singapore (FAS).

AFF menunjuk Myanmar dan Filipina sebagai tuan rumah Piala AFF 2016. Turnamen yang melibatkan 10 negara Asia Tenggara tersebut bakal dihelat pada 19 November-17 Desember. Sempat muncul isu kalau Indonesia ditawari jadi tuan rumah, karena Filipina terlihat tidak siap menyediakan venue stadion bertandar tinggi.

Hanya saja status PSSI yang masih disanksi FIFA jadi kendala. Pada akhirnya Filipina tetap dipercaya sebaga tuan rumah babak penyisihan.