Bola.com, Kuta - Rombongan Arema Cronus sudah berangkat menuju Bali pada Kamis (17/3/2016) untuk berlaga di Grup B Piala Bhayangkara. Sebenarnya perjalanan dari Malang ke Pulau Dewata tak begitu jauh. Namun Kurnia Meiga dkk. harus terlelap saat berada dalam pesawat.
Bukan hanya pemain, pelatih Milomir Seslija yang awalnya terlihat bersemangat juga akhirnya tidur dalam pesawat. Tidak ada lagi canda tawa khas pemain Arema saat dalam perjalanan. Sebelumnya, ada saja bahan guyonan yang membuat suasana hidup saat tim Singo Edan melakukan perjalanan.
Penyebab lesunya rombongan Arema tak lain karena mereka berangkat dari Malang pagi buta, pukul 04.00. Keputusan itu diambil lantaran Singo Edan ingin memburu latihan sore begitu tiba di Bali.
"Kami langsung latihan sore harinya. Itu untuk menghilangkan rasa lelah perjalanan," kata asisten pelatih Arema Joko Susilo.
Advertisement
Baca Juga
Sebelumnya, Arema belum pernah berangkat sepagi itu saat tur ke Bali. Waktu Bali Island Cup Februari 2016, rombongan berangkat pada siang hari. Tapi akibatnya kedatangan mereka sangat mepet dengan waktu latihan. Bahkan saat itu pemain langsung menuju lapangan tanpa lebih dulu ke hotel.
Meski perjalanan kali ini pemain terlihat lesu, namun mereka juateu semangat saat di lapangan. Karena begitu tiba di Bali siang hari, Cristian Gonzales dkk bisa lebih dulu beristirahat selama lima jam.
Setelah itu mereka baru latihan sore di Lapangan Samudera Kuta yang jaraknya hanya 15 menit dari Hotel Grand Kuta tempat Arema menginap.
"Pemain dalam kondisi bagus sekarang, karena mereka dapat istirahat sebelum latihan," jelas Milo.
Dalam sesi latihan perdana di Bali, Arema Cronus membawa 24 pemain. Hanya satu kiper muda Utam Rusdiana yang ditinggal di Malang. Selain itu, semua pemain diboyong.