Kemenangan Persib untuk Kesembuhan Istri Dejan Antonic

Bola.com, Bandung - Persib Bandung menang 1-0 atas Pusamania Borneo FC (PBFC), Minggu (20/3/2016) di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung. Gol tunggal Persib dilesakkan Samsul Arif pada menit 73 berkat kerjasama dengan Tantan.

Tim Maung Bandung menguasai jalannya pertandingan meskipun kedua tim sama-sama hanya bermain 10 pemain setelah Vladimir Vujovic dan Leonard Tupamahu mendapat kartu merah dari wasit Muslimin asal Makassar.

Hasil 1-0 merupakan kemenangan perdana bagi Persib dalam turnamen Piala Bhayangkara. Absennya Dejan Antonic justru membuat permainan Persib lebih hidup dibanding pada laga perdana lalu melawan Mitra Kukar.

Asisten pelatih Persib, Herrie Setiawan mengaku bangga dengan kerja keras pasukannya selama pertandingan meskipun satu pemain andalannya, Vladimir Vujovic harus keluar karena dikartu merah.

"Sebenarnya cukup sekali dengan 10 pemain, tapi untungan totalitas pemain cukup tinggi untuk memenangkan pertandingan," ujar Herrie usai pertandingan.

Apalagi, lanjut Herrie, lini pertahanan Borneo cukup bagus, kuat, dan disiplin, sehingga cukup sulit menembus pertahanan tim Pesut Etam tersebut. "Serangan kami pun banyak yang terpotong, untungnya anak-anak tidak putus asa. Mereka tetap semangat untuk memenangi pertandingan," ujar Herrie.

Kemenangan ini lanjut Herrie menjadi dukungan khusus buat Dejan Antonic yang sedang mendampingi istrinya karena sakit di Hong Kong.

"Saya mewakili tim, kemenangan ini dipersembahkan khusus untuk coach Dejan yang sedang mendampingi istrinya. Minta doanya untuk kesembuhan istri Dejan," lanjut Herrie.

Jose sapaan akrab Herrie mengaku selalu melakukan komunikasi dengan Dejan meski tidak langsung mendampingi tim. Ia pun menyebutkan cukup banyak peluang namun yang membuahkan gol hanya satu. "Kami akan mengevaluasi semoga banyak peluang bisa menjadi gol," ujarnya.

Di sisi lain, Pusamania Borneo FC mengaku kelelahan akibat bermain dalam dua turnamen yang jaraknya berdekatan. "Seharusnya kami libur setelah dari Piala Gubernur Kaltim. Pemain kami pun ada yang cedera karena jadwal padat. Tapi tidak apa-apa, ke depan semoga jauh lebih baik," ujar Jaino Matos, asisten pelatih Borneo FC.

Pada babak pertama, lanjut Jaino, Borneo FC banyak mengangkat bola karena memang cukup sulit melewati Vladimir Vujovic, walaupun setelah memasukan Sultan Sama menduetkan dengan Rizky Pora cukup bagus dan lancar. "Tapi babak dua kena kartu merah, akhirnya kami tarik Pora," jelas Jaino.

Kekalahan ini menjadi kekalahan kedua bagi Borneo FC. Jaino mengaku akan mempersiapkan mental anak asuhnya untuk laga selanjutnya dan berharap skuatnya bermain maksimal.