Bola.com, Bandung - Bek andalan Persib Bandung, Tony Sucipto tak gentar menghadapi Sriwijaya FC meski tim berjulukan Laskar Wong Kito itu diperkuat tujuh mantan pemain Persib.
Tujuh pemain tersebut adalah Wildansyah, Asri Akbar, Hilton Moreira, Firman Utina, Supardi Nasir, Muhamad Ridwan, dan Ahmad Jufriyanto. Empat nama terakhir sukses membawa Persib Bandung juara kompetisi Indonesia Super League (ISL) 2013/2014 dan kampiun Piala Presiden 2015.
Persib akan melakoni laga terakhir melawan Sriwijaya FC di babak penyisihan Grup A Torabika Bhayangkara Cup 2016 di Stadion Si Jalak Harupat,Soreang, Bandung, Sabtu (26/3/2016).
Advertisement
Baca Juga
Laga itu tidak menentukan lagi karena kedua tim dipastikan lolos ke babak selanjutnya. Tapi, bagi Tony Sucipto laga itu tetap penting untuk mempertahankan gensi Persib apalagi bertanding di kandang sendiri dan dipastikan disaksikan ribuan bobotoh.
"Tidak ada kata teman kalau di lapangan apalagi sekarang sudah beda warna (klub). Saya akan tetap siap tempur untuk menghadapi Sriwijaya FC dan kami butuh kemenangan," kata Tony Sucipto kepada bola.com, Jumat (25/3/2016).
Para pemain Persib saat ini mempunyai kepercayaan diri bagus menyusul kemenangan mereka melawan PS TNI yang berakhir dengan skor 2-0. Sepasang gol kemenangan Persib dicetak Samsul Arif dan Atep.
Kemenangan itu merupakan obat kekalahan yang pernah dialami Persib dari PS TNI di Piala Jenderal Sudirman beberapa waktu yang lalu. Kegagalan di babak penyisihan merupakan cambuk bagi Persib yang saat itu jadi favorit juara.
Menurut Tony, permainan Persib saat ini sudah semakin solid, itu terbukti saat menghadapi PS TNI, di mana kesabaran pemain dalam membongkar pertahanan lawan membuahkan hasil.
"Kuncinya harus sabar dan jangan terburu dalam melakukan serangan atau penyelesaian akhir. Saat melawan Sriwijaya FC nanti pun kami akan tetap bermain maksimal," ujarnya.
"Tak ada masalah dengan fisik pemain Persib, karena kemarin mempunyai masa istirahat yang lumayan panjang. Jadi siap melawan Sriwijaya FC," kata Tony Sucipto mengakhiri pembicaraan.