Bola.com, Bantul - Eks penggawa Timnas U-19 era Indra Sjafri, Dinan Yahdian Javier, tak terlihat saat Mitra Kukar terjun di Piala Gubernur Kaltim (PGK) dan Torabika Bhayangkara Cup. Pemain berusia 20 tahun itu memang absen pada dua turnamen tersebut karena mengalami masalah pada paha kanan, beberapa hari sebelum kick-off Piala Gubernur Kaltim.
Dinan mengaku kondisinya kini mulai pulih dan siap kembali ke lapangan. "Kalau soal cedera, sudah sembuh 100 persen karena selama ini saya pulang ke Yogyakarta untuk terapi. Tinggal problem psikis karena kadang-kadang masih merasa takut untuk lari," kata Dinan kepada bola.com, Selasa (29/3/2016).
Bergabung ke tim Naga Mekes sejak awal tahun lalu, pemain jebolan Sociedad Anónima Deportiva (SAD) Uruguay itu jadi digadang-gadang jadi andalan Mitra Kukar. Saat tim asal Tengarong itu masih dibesut pelatih Jafri Sastra, pemain kelahiran Bantul 6 April 1995 ini jadi pilihan utama.
Bahu-membahu dengan Septian David Maulana dan Rodrigo Ost dos Santos di sektor gelandang serang, Dinan mampu membawa Mitra Kukar meraih gelar juara Piala Jenderal Sudirman.
Advertisement
Baca Juga
Dinan sebenarnya juga didaftarkan manajemen klub di ajang Torabika Bhayangkara Cup. Namun, Dinan urung bergabung lantaran saat itu fokus dalam tahap pemulihan cedera. Mitra Kukar akhirnya tersingkir di fase penyisihan turnamen untuk memperingati HUT Bhayangkara itu.
"Saat ini saya tinggal dulu di Bantul sambil menjaga kondisi fisik. Menurut informasi, pekan depan seluruh pemain kembali ke Tengarong untuk teken kontrak. Setelah itu mungkin program latihan baru berjalan," tuturnya.
Disinggung persaingan di sektor lini depan, Dinan menyebut bakal berlangsung sengit. Terlebih terdapat beberapa nama baru seperti striker asal Brasil, Marlon Da Silva De Moura, Sutanto Tan, Anindito Wahyu Erminarno, Ronald Setmot, Joko Sidik maupun penyerang lawas Yogi Rahadian.
Dinan mengakui tak banyak tahu komposisi terbaru Mitra Kukar saat di Torabika Bhayangkara Cup. "Namun saya siap bersaing untuk memperebutkan posisi inti," ujarnya.