Bola.com, Makassar - Tiga pekan bergabung dalam latihan dan uji coba bersama PSM Makassar, Rizky Pellu tidak mengalami kesulitan beradaptasi baik dalam maupun luar lapangan. Mantan kapten Mitra Kukar ini mengaku suasana harmonis dalam tim membuatnya betah di Makassar.
Apalagi dalam tim PSM saat ini juga dihuni tiga pemain asal Tulehu, yakni Valentino Telaubun, Basri Lohy, dan Ridwan Tawainella. Belum lagi di Makassar, Rizky punya keluarga besar. Termasuk Irsal Ohorella, sepupunya yang juga Direktur Operasional PSM.
"Itu hanya salah satu faktor. Yang pasti, saya lihat manajemen mampu menciptakan kebersamaan antarpemain tanpa melihat asal daerahnya," ujar Rizky kepada bola.com.
Terkait masalah teknik, Rizky optimistis PSM bisa bersaing merebut juara di Indonesia Soccer Championship (ISC) 2016. Sentuhan Luciano Leandro sebagai pelatih PSM diyakininya membuat penampilan tim membaik.
"Coach Luciano menekankan ke pemain agar kami tetap bermain sesuai karakter tim yakni cepat dan keras. Dia hanya menambahkan strategi agar kami lebih lama menguasai bola," jelas mantan gelandang Timnas U-23.
Advertisement
Baca Juga
Di lain pihak, Rizky enggan menyebut klub mana yang pantas jadi kandidat juara di ISC A 2016. "Di mata saya, semua punya peluang yang sama. Jadi lebih baik saya fokus pada persiapan tim," jelasnya.
Dikonfirmasi, Luciano mengakui kehadiran Rizky berdampak positif pada penampilan dan motivasi tim. "Rizky, Syamsul, dan Ferdinand adalah panutan di lapangan. Di lapangan mereka selalu berusaha tampil baik dan tidak mau kalah dalam duel. Inilah karakter yang saya inginkan," ungkap Luciano.
Uji coba melawan Persela Lamongan di Stadion Andi Mattalatta Mattoangin jadi ujian perdana buat Rizky dan PSM Makassar menghadapi klub selevel. Rencananya Rizky akan berduet dengan Syamsul sebagai gelandang jangkar tim Juku Eja. Sementara gelandang asal Jepang, Seiji Saito berperan sebagai playmaker yang berada dibelakang striker tunggal, Lamine Diarrasouba (Pantai Gading).