Bola.com, Jakarta - Bek asing Persib Bandung, Vladimir Vujovic, berjanji bakal fokus 150 persen untuk menghadapi Arema Cronus pada laga final turnamen Torabika Bhayangkara Cup 2016, Minggu (3/4/2016) malam, di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta.
Menurut Vlado, sapaan bek asal Montenegro itu, semua pemain yang tampil di setiap laga final pasti akan memberikan kemampuan sebaik mungkin demi meraih juara. "Laga final selalu spesial, apalagi melawan Arema selalu membuat kami memberikan kemampuan terbaik," kata Vlado.
Ia berharap kerja keras Persib nanti tak luput diselimuti dewi fortuna sehingga keberuntungan berpihak kepada timnya. Namun, Valdo jujur mengakui bila ia dan rekan-rekannya bermain seperti saat babak pertama kala menjamu Bali United di semifinal (30/3/2016), maka hal itu bisa jadi masalah buat Persib.
"Saat babak pertama melawan Bali, semua lini sepertinya tidak memberikan 100 persen, terutama lini tengah. Jadi, di final nanti, kami harus tampil lebih kuat sejak menit awal," kata pemain bernomor punggung 3 ini.
Advertisement
Baca Juga
Soal Arema Cronus, Vlado menilai permainan tim lawan selama turnamen tidak terlalu cepat seperti saat saat turun di turnamen awal yang mereka ikuti sejak kompetisi nasional vakum akibat konflik PSSI-Kemenpora. Di sisi lain, ia menganggap performa Persib meningkat sejak kedatangan Samsul Arif, Purwaka Yudhi, Yanto Basna, dan Juan Carlos Rodriguez Belencoso.
"Sekarang kami sudah lengkap, latihan dan bertanding bersama-sama. Jadi kami lebih baik daripada sebelumnya. Saya harap kami kembali juara untuk melengkapi trofi setelah juara di ISL 2014 dan Piala Presiden 2015," ujarnya.
Vlado menambahkan tim asuhan Milomir Seslija itu selalu bermain terbuka dan bertahan dengan mengandalkan penyerang seperti Cristian Gonzales.
"Mereka tim yang disiplin dan seolah menunggu untuk menghukum lawan setiap tim lawan membuat kesalahan sendiri. Seperti saat melawan Sriwijaya FC di semifinal. Jadi kami harus benar-benar konsentrasi dan jangan berbuat kesalahan sendiri," jelasnya.
Disinggung laga final bakal dipadati puluhan ribu suporter dari kedua tim, Vlado mengaku hal itu akan menjadi motivasi baginya untuk memberikan yang terbaik.
"Tapi, setahu saya bobotoh lebih banyak dari suporter Arema. Meski hanya turnamen, tapi dukunganya begitu besar karena mungkin kehilangan kompetisi cukup lama sehingga suporter sangat lapar akan tontonan kompetisi dan turnamen. Semoga kami bisa memuaskan bobotoh besok malam," kata Vlado mengakhiri pembicaraan.
Â