Bola.com, Jakarta - Situasi yang kondusif di area Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, menjelang duel final Torabika Bhayangkara Cup 2016 antara Arema Cronus melawan Persib Bandung, Minggu (3/42016) melegakan semua pihak.
Saat ini, ribuan suporter Arema dan Persib sudah membirukan SUGBK. Bobotoh Persib telah masuk ke dalam stadion, disusul Aremania yang akan ditempatkan di tribune selatan.
Baca Juga
Breaking News! SUGBK Tidak Akan Menggelar Semifinal dan Final Piala AFF 2024, Kandang Timnas Indonesia di Mana?
Ivar Jenner Bicara Soal Rumput SUGBK saat Timnas Indonesia Menjamu Jepang dan Arab Saudi: Biasanya Lebih Buruk
Pengelola Pamer Kondisi Terkini Rumput SUGBK Jelang Timnas Indonesia Vs Arab Saudi: Pemeliharaan Rutin
Ada momen manis, di tengah rivalitas panas kedua tim. Seperti yang terpantau bola.com, beberapa bobotoh dan Aremania tak segan berfoto bareng meski kedua tim mereka akan berhadapan.
Mereka membentangkan syal klub kebanggaan dan saling mengobrol soal perjalanan menuju Jakarta. Memang, karena kedua suporter dipisahkan dalam proses masuk SUGBK, jadi pemandangan bobotoh bercengkerama dengan Aremania hanya sedikit.
Advertisement
Baca Juga
Saat foto kebersamaan bobotoh dan Aremania itu dibagikan oleh bola.com kepada Menpora Imam Nahrawi, menteri dari Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu langsung mengucap syukur.
"Alhamdulillah, sepak bola itu alat pemersatu anak-anak Indonesia," kata Menpora Imam Nahrawi kepada bola.com, Minggu sore.
Bukan hanya Menpora yang bahagia, para pedagang yang mengais rezeki di sekitar kompleks SUGBK pun mengucapkan hal yang sama. Dengan kondusifnya situasi, usaha dagang mereka pun lancar.
"Saya senang kedua suporter dari Arema Cronus dan Persib Bandung bisa akur seperti ini. Jualan saya jadi lancar, kan jarang-jarang ada acara sepakbola di SUGBK sejak PSSI beku," ujar Asep Muliana pedagan minumar di sekitar SUGBK.
Menpora dan pedagang berharap, kedua suporter menjaga ketertiban hingga pulang ke daerah masing-masing.