Logo Surabaya United Bhayangkara Kental Bernuansa Persebaya

Bola.com, Surabaya - Surabaya United resmi berganti nama menjadi Surabaya United Bhayangkara, hasil merger dengan PS Polri. Kesepakatan merger kedua tim terjadi di Mabes Polri pada Selasa (12/4/2016). Dari Surabaya United diwakili CEO Gede Widiade. 

Logo Surabaya United Bhayangkara menyertakan lambang Kota Surabaya dan lambang Polisi Republik Indonesia. Kedua tim masih akan membicarakan detail kerja sama, termasuk soal pelatih dan pemain. 

Soal logo menjadi hal yang cukup menarik dalam perkawinan Surabaya United dan PS Polri. Logo baru yang disepakati adalah perpaduan logo Kota Surabaya dan simbol Polri. 

Lambang Kota Surabaya adalah Tugu Pahlawan dengan lilitan hiu-buaya dan ada sebuah bola tepat di bawah Tugu Pahlawan. Sementara, unsur Polri dalam logo Surabaya United Bhayangkara tampak pada pancaran cahaya dan lambang bintang tiga.

Sebelumnya, Surabaya United memakai logo dengan objek gedung Hotel Majapahit, ikan hiu-buaya, serta dua bola di sisi kanan dan kiri. Logo tersebut muncul saat tim itu mengganti nama dari Persebaya menjadi Bonek FC, lalu Surabaya United. 

"Logo baru ini perpaduan Surabaya dengan Polisi Republik Indonesia. Untuk selanjutnya, kami akan membahas soal detail kerja sama ini," kata Manajer Operasional Surabaya United Bhayangkara, Rahmad Sumanjaya.

Menariknya, lambang Kota Surabaya dipakai oleh Persebaya dan saat ini masih digunakan Persebaya 1927. Persebaya sebagaimana klub lain yang lahir dari Perserikatan menyertakan lambang kota atau kabupaten sebagai logo klub.

Dalam perjalanannya, lambang Kota Surabaya diperebutkan Surabaya United dan Persebaya 1927 setelah terjadi dualisme klub sejak 2010. Persebaya 1927 itu masih eksis meski tak mengikuti turnamen resmi. Kasus sengketa nama dan logo hingga saat ini masih belum ada titik terang. 

Memang, sebelum Surabaya United dan PS Polri resmi kerja sama, ada rumor mereka akan melibatkan unsur Persebaya. Namun, Belum ada keterangan pasti bagaimana mekanisme merger tersebut. 

Setelah diresmikan, kedua tim akan melakukan pembahasan lebih lanjut, terkait pemain, pelatih, markas, dan hal lain. Tapi yang pasti, manajemen Surabaya United mengaku kerja sama dengan PS Polri karena mereka memiliki misi yang sama, yakni memajukan sepak bola.

PS Polri sebelumnya tampil dalam ajang Torabika Bhayangkara Cup juga diperkuat pemain Surabaya United. Mereka adalah eks Timnas U-19, Putu Gede Juni Antara, Muhammad Hargianto, Fatchu Rochman, dan Sahrul Kurniawan. Bahkan, keempat pemain itu akan menjalani pendidikan polisi.

Perpaduan Surabaya United dan PS Polri menjadikan ajang Indonesia Soccer Championship semakin berwarna. Sebelumnya, sudah ada PS TNI yang mengakuisisi Persiram Raja Ampat demi tampil pada ajang tersebut. Selain itu, ada Madura United yang mengakuisi Pelita Bandung Raya.