Sukses


Alasan Kemanusiaan, Bhayangkara SU Biayai Pengobatan Abel Gebor

Bola.com, Surabaya - Abel Dekar Gebor memang sudah dicoret dari daftar pemain Bhayangkara Surabaya United di Torabika Soccer Championship (TSC) 2016 presented by IM3 Ooredoo. Namun, bukan berarti sang pemain dibuang begitu saja. Manajemen Bhayangkara SU tetap bertanggung jawab atas nasib gelandang asal Amerika Serikat itu.

Buktinya, sang pemain tidak dikirim pulang ke negaranya, meski ia saat ini tak lagi menjadi bagian tim berjulukan The Great Alligator
tersebut.

Lebih dari sekadar itu, selain mendapatkan biaya pengobatan, sang pemain tetap mendapatkan fasilitas layaknya saat masih bermain untuk Bhayangkara Surabaya United.

Perlakuan ini didapatkan Abel sebagai tanggung jawab moral manajemen Bhayangkara SU terhadap sang pemain. Sebab, Abel mengalami cedera putus otot MCL saat membela Bhayangkara SU melawan Barito Putera (30/5/2016).

Sekretaris Bhayangkara SU, Rahmad Sumanjaya, menyatakan perlakuan ini bukanlah mengistimewakan Abel. Sebab, pemain kelahiran Liberia ini bukanlah satu-satunya pemain yang mendapatkan perlakuan seperti ini. 

Sebelum Abel, Bhayangkara SU juga menanggung biaya perawatan Dany Saputra yang mengalami cedera yang sama setahun lalu. Dany juga tidak dibuang begitu saja, ia tetap mendapatkan gaji layaknya masih aktif bermain.

Eks pemain Persija itu juga mendapatkan fasilitas semacam kamar dan beberapa lainnya layaknya pemain lain. Hanya bonus yang tidak didapatkan Dany.

"Kami tidak mau memperlakukan pemain hanya berdasarkan kebutuhan. Ada sisi kemanusiaan yang kami ke depankan sehingga pemain tidak merasa seperti habis manis sepah dibuang," kata Rahmad Sumanjaya.

Kebijakan ini bukanlah semata-mata keputusan manajemen, tetapu juga atas instruksi CEO Bhayangkara SU, I Gede Widiade. Pemilik saham mayoritas klub ini memang dikenal berjiwa sosial tinggi. Ia tak pernah melupakan jasa orang lain terhadap dirinya.

"Kebijakan ini murni dari hati Pak Gede Widiade. Semua biaya itu dari kantong pribadi beliau. Abel akan dirawat sampai ia sembuh," ujar Rahmad.

 

 

 

Video Populer

Foto Populer