Bola.com, Serui - Perjalanan ke kandang Perseru Serui di Stadion Marora, membutuhkan waktu yang panjang. Persija Jakarta harus mengalami lima jam perjalanan dari Ibu kota menuju Pulau Yapen untuk menjalani pekan keempat Torabika Soccer Championship 2016 presented by IM3 Ooredoo.
Rombongan Persija berangkat dari Jakarta pada Kamis (19/5/2016) malam. Skuat Macan Kemayora yang berkekuatan 18 pemain plus enan staf pelatih harus mengarungi perjalanan panjang ke Bandar Udara Frans Kaiseipo, Biak, Papua, selama lima jam.
Perjalanan panjang Jakarta-Biak itu tentu mengharuskan pemain punya mental yang kuat dan fisik yang prima. Itulah mengapa Persija berangkat lebih awal pada Kamis malam. Sesampainya di Biak, punggawa Persija harus merasakan 20 menit perjalanan ke Pulau Yapen dengan pesawat carteran.
Suasana tegang sempat dirasakan penggawa Tim Macan Kemayoran saat menumpang pesawat kecil melintasi pegunungan dengan jarak rendah. “Cukup lelah, tapi kondisi pemain semua bagus tanpa kurang satu apapun. Hari ini (Jumat) agenda Persija hanya beristirahat sebelum besok berlatih di Stadion Marora,” cerita Media Officer Persija, Moses Sosa yang dikontak bola.com pada Jumat (20/5/2016) siang.
Advertisement
Baca Juga
Pemain muda Persija, Sutanto Tan menuturkan bahwa perjalanan panjang lima jam dari Jakarta ke Pulau Yapen memang sempat melelahkan tapi sejauh ini kondisi pemain sudah mulai kembali karena sudah menjalani istirahat yang cukup di siang hari.
“Sangat melelahkan, terutama saat kami baru tiba di Serui. Tapi setelah beristirahat cukup siang harinya, kondisi kami sudah mulai bagus dan siap untuk berlatih esok harinya,” jelas pemain bernomor punggung 8 tersebut.
Dengan kondisi fisik pemain yang mulai membaik Persija berencana untuk berlatih pagi di Stadion Marora. Namun, pihak panitia pertandingan Perseru sudah menjadwalkan Si Merah-Putih untuk berlatih pada sore hari. Keinginan berlatih pagi pun datang dari pelatih kepala Paulo Camargo.
“Camargo ingin Persija berlatih pagi. Karena ia ingin pemain-pemainnya punya cukup waktu untuk beristirahat menjelang pertandingan di hari Minggu,” lanjut Moses yang merupakan alumni Universitas Indonesia tersebut.
Camargo memang sudah mengatisipasi perjalanan panjang Jakarta-Serui. Dalam dua latihan terakhir, pelatih asal Brasil itu selalu memberikan porsi latihan fisik yang cukup kepada para pemainnya sebelum berlatih taktik dan strategi.
“Perjalanan ke Papua sudah pasti sangat melelahkan. Jarak jauh Jakarta-Papua bisa membuat kondisi pemain drop jika kami tak mempersiapkan kondisi pemain dengan baik. Untuk itu saya serahkan kepada pelatih Nimrot Manalu untuk membuat program latihan fisik sebelum perjalanan ke Papua,” ujar Camargo beberapa waktu yang lalu di Lapangan Villa 2000, Pamulang, Tangerang Selatan.
Duel keduanya diramal akan berjalan dengan baik. Persija sedang mempertahankan tren positifnya di tiga laga Torabika Soccer Championship 2016 presented by IM3 Ooredoo. Bahkan di laga perdana Macan Kemayoran berhasil menahan imbang tuan rumah Persipura. Sedangkan Perseru sedang memburu kemenangan kedua, setelah di pekan sebelumnya Cendrawasih Jingga berhasil mengalahkan PSM Makassar dengan skor 2-1.