Bola.com, Bandung - Manajer Persib Bandung, Umuh Muchtar mengaku bahwa pihaknya tetap akan mengusung Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI untuk memunculkan nama ketua baru di tubuh organisasi sepak bola tertinggi di Indonesia tersebut. Pendukung Kelompok 85 juga kini bertambah dan tetap solid untuk menyuarakan KLB.
Hal itu ditegaskan Umuh saat dihubungi Bola.com, Sabtu (21/5/2016) siang. Umuh juga mengaku heran dengan pernyataan Pelaksana Tugas PSSI, Hinca Panjaitan yang mengatakan permintaan KLB tersebut dianggap mengabaikan nilai sportivitas.
Baca Juga
Double Date, Erick Thohir dan Istri Kunjungi Vakansi Maarten Paes dan Luna Bijl di Bali: Dengarkan Cerita Melihat Berbagai Budaya Indonesia
Brisbane Roar Tak Lepas Rafael Struick ke Timnas Indonesia untuk Penyisihan Grup Piala AFF 2024, Baru Bisa jika Masuk Semifinal
Erick Thohir Konfirmasi Maarten Paes Tidak Main di Piala AFF 2024, Pasang Target Juara
Advertisement
Baca Juga
"Kami sebagai anggota PSSI punya hak menyuarakan KLB. Ini semua demi sepak bola Indonesia juga. Sampai sekarang kami tetap akan mengusung KLB, bahkan yang menginginkan KLB sudah bertambah," jelas Umuh.
Disinggung siapa calon kuat yang diusungnya, Umuh belum mau terbuka untuk menyebutkan calon pengganti La Nyalla Matalliti. Namun, kata Umuh, pihaknya sudah memegang satu nama yang pantas menjadi nakhoda PSSI Pusat nanti. Kabar yang beredar, Kelompok 85 mengusung Pangkostrad, Edy Rahmayadi sebagai calon Ketua Umum PSSI.
"Pokoknya sudah ada nama yang akan kami usung. Saya tidak mau sebut nama dulu. Yang jelas dari kalangan TNI. Beliau saya pikir pas menjadi pimpinan PSSI nanti," seloroh Umuh.
Mengenai usulan PSGC yang menginginkan Umuh Muchtar atau Agum Gumelar sebagai ketua PSSI ke depan, pria yang hobi menggunakan topi koboi ini, menegaskan dirinya tidak akan mencalonkan sebagai Ketua PSSI.
"Kami masih membahas terus dengan teman-teman mengenai sosok Ketua PSSI yang baru. Saya pribadi tidak untuk itu. Yang jelas kami sudah punya nama dari kalangan TNI. Mudah-mudahan beliau bisa memimpin PSSI dengan baik dan bisa memajukan sepak bola Indonesia," tegas Umuh.