Sukses


ISC B: Persip, Dingin Sejak Awal tapi Diam-diam Mematikan

Bola.com, Pekalongan - Air tenang menghanyutkan. Peribahasa itu layak disematkan pada Persip Pekalongan. Tak ada persiapan "wah" menghadapi Indonesian Soccer Championship (ISC) B, tim berjuluk Laskar Kalong justru memuncaki klasemen sementara Grup 3 dengan sembilan poin.

Posisi itu didapat usai skuat racikan Nasal Mustofa mengalahkan PSGC Ciamis, 3-1 di Stadion Jenderal Hoegeng Pekalongan, Sabtu (28/5/2016). Hebatnya lagi, PSGC dianggap salah satu klub yang paling siap terjun di turnamen bentukan PT Gelora Trisula Semesta (GTS) tersebut.

Dalam laga yang disaksikan belasan ribu Kalong Mania, suporter Persip, striker Nur Coyo membawa tuan rumah unggul, menit 16 memanfaatkan sepak pojok. Persip memperlebar keunggulan, menit 35 lewat sepakan keras Irkham Zahrul Mila yang gagal diantisipasi kiper PSGC, Ghony Yanuar.

Di babak kedua, tim tamu sempat memperkecil skor lewat kontribusi Joko Sasongko, Namun gol kedua Nur Coyo, menit 67 mempertegas keunggulan tuan rumah.

"Materi pemain kami tidak banyak berubah seperti musim lalu. Itu menguntungkan karena tidak butuh banyak waktu untuk adaptasi dan terbukti performa mereka semakin meningkat,'' kata GM Persip, Aam Ichwan, kepada bola.com.

Sedari awal, tim Kota Batik itu menyambut dingin gelaran ISC B. Wajar, karena menajemen masih trauma batalnya kompetisi Divisi Utama tahun lalu. Apalagi Persip saat itu jadi salah satu peserta yang paling siap. Dari segi materi, skuat yang saat itu diasuh Gatot Barnowo mendatangkan pemain-pemain berpengalaman termasuk eks penggawa timnas, Elie Aiboy.

Masih kecewa, persiapan Persip jelang ISC B 2016 terhitung singkat, hanya sekitar dua pekan. Namun, itu dianggap tak jadi persoalan.

Aam menilai para pemain muda Pekalongan mampu menjawab kepercayaan yang diberikan para pelatih dan manajemen. "Materi pemain kami masih muda dan bisa jadi tumpuan Persip di musim-musim ke depan," tuturnya.

Disinggung perubahan nama stadion dari Kota Batik menjadi Jenderal Hoegeng yang juga mantan Kapolri, Aam tak menampik. Aam berharap Persip mampu meneladani pribadi yang baik, jujur, berani, dan sederhana dari almarhum Jendral Hoegeng Imam Santoso.

"Sama halnya dengan Persip, semoga bisa lebih baik lagi, dan tentunya prestasi tim kebanggaan ini bisa lebih baik lagi ke depannya," ujarnya.

 

Lebih Dekat

Video Populer

Foto Populer