Bola.com, Jakarta - PSSI belum mengumumkan siapa pelatih yang akan menangani Timnas Indonesia U-19. Beberapa pelatih muda sudah masuk daftar tim panelis, mulai Rudy Eka Priyambada, Jan Saragih, Maman Suryaman, Rully Nere, hingga Andi Susanto.
Akan tetapi, hingga saat ini belum ada kepastian dari PSSI. Beberapa pelatih pun melepaskan kans untuk meracik Timnas U-19, seperti Rully Nere dan Andi Susanto.
Baca Juga
Erick Thohir Melting Setelah Koreografi Gundala Vs Godzilla Suporter Timnas Indonesia Dipuji FIFA: Kita Pasti Termehek-mehek
Alasan Timnas Indonesia Tetap Bermain di SUGBK, meski Rumputnya Gitu-Gitu Terus: GBT dan JIS Belum Jadi Opsi
Lantik Federasi Futsal dan Sepak bola Pantai Indonesia, Erick Thohir: Konsolidasi Total Menuju Garuda Mendunia
Ketua Komite Teknik dan Pengembangan PSSI sekaligus pemimpin Tim Ahli, La Siya, tak mau lagi berbicara terkait dengan pemilihan pelatih Timnas Indonesia U-19. Ia merasa PSSI tidak konsisten dengan pemilihan pelatih timnas senior yang kini jatuh ke tangan Alfred Riedl.
Sebelumnya, nama-nama kandidat pelatih timnas sudah disaring dan disodorkan kepada PSSI. Pelatih lokal menjadi calon yang ditonjolkan Tim Ahli. Dari kesemua kandidat yang menjalankan fit and proper test, tidak ada satu pun yang menjadi pelatih timnas.
Advertisement
Baca Juga
RahmadDarmawan, Nilmaizar hingga Indra Sjafri yang mengikuti uji kelayakan sebagai pelatih timnas, tak satupun yang dipilih oleh PSSI. Hingga akhirnya muncul Alfred Riedl sebagai pelatih tanpa rekomendasi Tim Ahli.
Hal yang sama juga terjadi pada pemilihan Timnas Indonesia U-19. Hingga saat ini, PSSI belum memutuskan siapa pelatihnya meski Tim Ahli sudah menyodorkan sejumlah nama. Dengan alasan tersebut, La Siya tidak mau berkomentar banyak dan bahkan cenderung membeberkan opsi cadangan PSSI.
“Sebetunya kami (Tim Ahli) sudah memutuskan satu nama pelatih untuk Indonesia U-19. Tapi ada masalah teknis yang membuat semua itu tertunda dan bahkan bisa gagal. Opsinya mungkin Alfred Riedl bisa memegang timnas U-19 juga. Ya, bisa jadi begitu,” jelas La Siya ketika ditemui di Kantor PSSI, Jakarta, Senin (20/6/2016).
Lambatnya keputusan PSSI soal pelatih Timnas U-19 membuat beberapa kandidat mundur. Andi Susanto contohnya. Pelatih asal Kediri yang saat ini membesut Timnas Timor Leste U-16 itu secara terang-terangan menyatakan belum bisa memegang Timnas U-19 jika waktu persiapan untuk ajang Piala AFF U-19 mepet.
“Kalau memang saya terpilih, tampaknya sulit buat saya melepaskan pekerjaan di sini (Timor Leste). Mungkin saya berprestasi dulu di sini. Setelah PSSI melihat prestasi saya, baru saya layak memegang timnas di kemudian hari," jelas Andi kepada Bola.com belum lama ini.
Timnas U-19 akan melakoni Piala AFF U-19 di Vietnam pada September 2016. Skuat muda ini nantinya akan bermaterikan pemain yang sebelumnya memperkuat Timnas U-16 tahun lalu.