Aji Santoso: Lawan Prancis, Portugal Jangan Berharap Adu Penalti

Bola.com, Solo - Laga puncak Piala Eropa 2016 akan mempertemukan Portugal melawan Perancis di Stade de France, Saint-Denis, Prancis, Senin (11/7/2016) dini hari WIB. Mantan pelatih Timnas U-23 sekaligus Direktur Teknik Persis Solo, Aji Santoso, punya analisis tersendiri soal duel pamungkas itu.

Sebagai tuan rumah, Aji menilai Prancis punya modal yang lebih baik dari sang lawan. Selain dukungan penuh rakyat Prancis, skuat racikan Didier Deschamps dinilai tampil konsisten sepanjang turnamen. Mereka juga menyingkirkan favorit juara, Jerman, di semifinal dua gol tanpa balas lewat sepasang gol Antonie Griezmann.

"Prancis sejak penyisihan membuktikan diri sebagai salah satu tim yang paling siap menyongsong gelaran ini. Kesempatan jadi juara di rumah sendiri tentu tak akan dilewatkan begitu saja," kata Aji kepada Bola.com.

Les Blues memang berambisi mencetak gelar juara lagi. Gelar kampiun pernah diperoleh saat jadi host 1986 era Michael Platini dan 2000 yang dikapteni Deschamps saat itu.

Punya banyak pemain bintang seperti Dimitri Payet, Paul Pogba, Oliver Giroud hingga Blaise Matuidi jadi keunggulan Prancis dibanding Portugal.

Pelatih asal Malang itu tak yakin jika Prancis akan terbebani. Materi pemain yang banyak berlaga di pertandingan besar dinilai punya mental baja menghadapi tekanan.

"Pemain Prancis sudah terbiasa dengan partai menentukan sehingga beban juara justru akan jadi motivasi," ujar legenda hidup Persebaya Surabaya itu.

Untuk Portugal, Aji menilai skuat asuhan Fernando Santos punya potensi mengejutkan tuan rumah. Meski tertatih di babak penyisihan, mereka bisa menembus final kali kedua sepanjang sejarah.

Hanya, pelatih 46 tahun itu berharap Cristiano Ronaldo dkk. bermain terbuka. Dengan demikian, peluang mereka untuk meraih trofi Piala Eropa 2016 terbuka lebar.

"Kalau mereka hanya bertahan dan berharap situasi adu penalti, akan sulit. Portugal tentu digempur habis-habisan oleh Prancis," ulas Aji.