Bola.com, Bandung - Persija Jakarta bakal mendapat perlindungan ekstra ketat saat menyambangi markas Persib Bandung saat melakoni lanjutan Torabika Soccer Championship (TSC) 2016 presented by IM3 Ooredoo di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Bandung, Sabtu (16/7/2016).
Pihak Polda Jabar secara khusus meminta elemen bobotoh pendukung Maung Bandung menandatangani surat pernyataan sikap akan bersikap tertib. Mereka dilarang mengganggu penggawa Macan Kemayoran saat berada di kota kembang.
Kepala Bidang Humas Polda Jawa Barat, Yusri Yunus, berharap bobotoh bersikap dewasa. Sudah saatnya melupakan perseteruan menahun antara mereka dengan fans Persija, The Jakmania.
Advertisement
Baca Juga
“Bobotoh pasti bisa tidak berbuat rusuh. Saya acungi jempol untuk pertandingan final Piala Piala Bhayangkara beberapa bulan silam. Persib bisa meredam emosi bobotoh. Saat Persija datang ke Bandung, kami harap juga bisa seperti itu,” kata Yusri kepada wartawan usai rapat koordinasi menjelang duel Persib Vs Persija di Mapolrestabes Bandung.
Untuk pengamanan pertandingan, Polrestabes Bandung bakal mendapat back-up 1.205 personel polisi Polda Jabar. Mereka disiapkan untuk antisipasi segala bentuk gangguan yang mungkin akan terjadi.
Polda Jabar berjanji mengamankan Persija, sehingga mereka bisa nyaman saat melakukan perjalanan dari hotel ke stadion. “Mereka akan kami kawal secara ketat,” ucapnya.
Perwakilan Bobotoh, Agus Ompong berharap ketertiban menyambut laga panas tersebut bisa terjaga. Salah satu pentolan organisasi Viking Persib Club (VPC) ini yakin seluruh anggotanya bisa ikut menjaga ketertiban.
Sementara itu, Ketua Panitia Pelaksana Pertandingan (panpel) Persib, Budi Bram Rachman mengatakan, siap all-out mengamankan jalannya pertandingan. Ia yakin tidak akan ada kerusuhan terjadi, setelah bobotoh menyatakan sikap untuk berlaku santun di dalam maupun di luar lapangan.
“Panpel Persib sempat terkena sanksi aksi pelemparan benda-benda keras. Mohon saat pertandingan Persib kontra Persija bobotoh lebih menahan diri,” papar Bram, sapaan akrabnya.
Untuk kuota tiket, panpel mencetak 30 ribu lembar dari total 38 ribu kursi yang tersedia. Mereka tidak berniat melakukan penambahan tiket sekalipun animo suporter Persib Bandung amat besar. Pertimbangan utamanya keselamatan dan keamanan penonton.