Juan Belencoso: Djanur, Turunkan Saya di Laga Persib Vs Persija

Ketajamannya di Liga Hong Kong seperti hilang di Persib. Bukan rahasia lagi kalau keputusan manajemen Persib mendatangkan Sergio van Dijk, dengan status bebas transfer dari Belanda, karena mereka kecewa dengan performa Belencoso.

Juan Belencoso, yang jadi pemain termahal TSC 2016, produktivitasnya kalah mentereng dibanding penyerang asing Persib sebelumnya, Illija Spasojevic, yang kini sudah pindah ke tim Malaysia, Melaka United.

Pemain kelahiran 1 September 1981 itu pernah berujar, kalau dirinya butuh waktu beradaptasi. "Beri saya waktu untuk membuktikan kemampuan," katanya.

Ia mengaku kesulitan mencetak gol karena minimnya pasokan bola ke lini depan. Gelandang-gelandang serta sayap Persib tak ada satu pun yang tipikalnya pemasok bola. Mereka rata-rata pemain yang doyan melakukan tusukan atau melakukan penetrasi ke pertahanan lawan.

Djadjang Nurdjaman alasan tersebut masuk akal. "Amat mungkin kalau Belencoso tidak bisa mencetak gol karena minimnya pasokan bola. Makanya saya tidak buru-buru membuangnya. Saya ingin melihat perkembangannya. Kalau memang ternyata ia bisa meningkatkan kemampuannya buat melakukan pergantian pemain," ungkap pelatih yang sukses mempersembahkan gelar juara Indonesia Super League 2014 dan Piala Presiden 2015 itu.

Namun, bocoran di lingkar dalam tim menyebut Belencoso tinggal menunggu waktu dibuang dari Persib. Pada putaran kedua kompetisi, Djanur berencana mendatangkan satu orang gelandang asing, karena ia merasa cukup memiliki tiga penyerang yang bisa dipasang sebagai target man, Sergio van Dijk, Samsul Arif, dan Yandi Sofyan.

Makan Konate, mantan pilar Persib di musim 2014-2015 jadi salah satu kandidat. Pemain yang kini berkiprah di klub Malaysia, T-Team, secara terang-terangan menyatakan keinginannya comeback ke Persib.

Dengan pasokan dana berlimpah Maung Bandung dengan leluasa membayar fee transfer ke T-Team, yang saat ini dilatih Rahmad Darmawan.