Sukses


RD Buka Suara soal Kecenderungan Penurunan Performa T-Team

Bola.com, Kuala Terengganu - Hasil kurang memuaskan dialami Terengganu FC II atau T-Team FC seusai rehat panjang libur kompetisi sekaligus libur Lebaran. Secara khusus, dalam kiprah di Malaysia Super League (MSL) dan Piala Malaysia 2016.

Dari dua pertandingan yang sudah dijalani di fase penyisihan Grup A Piala Malaysia 2016 seusai Lebaran, klub asuhan pelatih Rahmad Darmawan ini belum sekalipun mengemas poin penuh.

Kemenangan belum datang karena di laga pertama, T-Team ditahan 2-2 oleh tamunya, Johor Darul Ta'zim II (JDT II) pada 12 Juli lalu, dan di laga kedua yang juga dimainkan di kandang sendiri, Stadion Sultan Ismail Nasiruddin, Rabu (20/7/2016), Makan Konate dkk. ditumbangkan Kedah FA dengan skor 0-2.

Hasil ini membuat klub berjulukan The Titans ini untuk sementara ada di posisi paling buncit Grup A karena kalah selisih gol dengan Sarawak FA yang juga mengemas poin satu dari dua pertandingan.

Kendati tampil belum meyakinkan di ajang Piala Malaysia, Rahmad Darmawan berujar ia dan staf pelatih masih jauh dari kata panik.

"Saya tidak panik dengan situasi sekarang meski kemenangan belum datang. Sebaliknya, kami akan terus berjuang mencari kemenangan dengan tetap berpikiran positif," kata RD, sapaan akrab Rahmad Darmawan, seperti dikutip dari Berita Harian.

"Hanya, mungkin perlu ada beberapa perubahan untuk membenahi kekurangan yang ada di tim," imbuhnya.

Salah satu yang jadi perhatiannya adalah penyelesaian akhir barisan depan The Titans. RD menilai lini depan timnya agak tumpul yang ditandai dengan kegagalan menjebol gawang lawan. "Kemungkinan saya akan melakukan rotasi untuk memastikan semua pemain berfungsi dengan baik," ujarnya.

Meski begitu, RD tetap tidak bisa terlalu santai karena kiprah timnya di MSL juga cenderung menurun. Sebagai buktinya, mereka tumbang 3-4 dari Penang FA di depan publik sendiri pada laga pertama putaran kedua MSL 2016.

Sebagai catatan, Penang merupakan penghuni dasar klasemen sementara, yang baru berbenah pasca melepas Jacksen F. Tiago dari kursi pelatih kepala dan mendepak sejumlah pemain termasuk Osas Saha.

Di sisi lain, T-Team tercatat sebagai satu-satunya tim di MSL yang tidak melakukan perombakan dengan mendatangkan satu pemain baru sekalipun pada bursa transfer pemain saat jeda kompetisi lalu. The Titans justru melepas satu pemain lokal ke klub saudara, Terengganu FC.

Kekalahan itu jelas memengaruhi posisi di klasemen sementara. Sejauh ini T-Team belum terlempar dari lima besar, namun perolehan poin 13 yang dimiliki T-Team sama seperti yang dikoleksi pesaing yang berada di peringkat ke-4 hingga ke-7 klasemen. Mereka hanya dibedakan lewat selisih gol. Hal itu berarti T-Team rawan tergusur bila gagal mendulang poin dalam setiap pertandingan.

Pada Sabtu (23/7/2016), T-Team akan melanjutkan perjuangan mengarungi Malaysia Super Leagure 2016 dengan bertandang ke Alor Setar, markas yang memberi mereka kekalahan 0-2 di Piala Malaysia, Kedah FA.

Raihan poin penuh di kandang lawan bisa membuat T-Team meninggalkan tim tuan rumah di klasemen mengingat Kedah ada di peringkat ke-6, hanya satu setrip di bawah TheTitans yang ada di posisi ke-5.

 

Sepak Bola Indonesia

Video Populer

Foto Populer