Bola.com, Padang - Dua pemain Persib Bandung, I Made Wirawan dan David Laly, punya cerita perihal perjalanan panjang dari Jayapura ke Padang. Semua bermula dari keharusan Persib menempuh perjalanan untuk menjalani laga tandang di Jayapura dan Padang, masing-masing melawan Persipura (21/7/2016) dan Semen Padang (25/7/2016).
Dengan jadwal seperti itu, dipastikan tim Maung Bandung tidak sempat kembali ke Bandung terlebih dulu. Alhasil, mereka harus melahap perjalanan dari ujung timur Indonesia ke bagian barat negeri ini.
Kepada Bola.com, David Laly menuturkan total perjalanan yang dilahapnya bersama rekan setim sekitar 10 jam, termasuk transit di Bandar Udara Soekarno Hatta, Tangerang. Rombongan Persib baru tiba di Padang pada Jumat (22/7/2016) malam setelah mengawali perjalanan dari Bandar Udara Sentani pada pagi harinya.
Advertisement
Baca Juga
I Made Wirawan tidak membantah jika perjalan itu sangat menguras energi. Tetapi, beruntung kiper yang pernah mengawal gawang Persiba Balikpapan itu mempunyai cara jitu untuk menghalau kejenuhan selama menempuh perjalanan.
"Beruntungnya, kami naik pesawat maskapai full service, jadi kami bisa nonton film atau mendengarkan musik sepanjang perjalanan. Selebihnya, ya istirahat saja memulihkan kondisi dari pertandingan melawan Persipura," kata I Made Wirawan.
Made mengaku perjalanan jauh itu tidak membuat semangatnya ciut. Kiper kelahiran Bali itu memastikan siap tampil maksimal menjaga gawang Maung Bandung pada pertandingan kontra Semen Padang nanti.
Tidak jauh berbeda dengan I Made Wirawan, pemain andalan Persib lainnya, David Laly, mengungkapkan perjalanan dari Jayapura ke Padang merupakan perjalanan terjauh pertama kalinya selama mengarungi kompetisi di Tanah Air.
Musik pun menjadi pelampiasan untuk menjaga kenyamanan selama perjalanan agar rasa jenuh tidak menghampirinya. Ia mengaku terbantu setelah mendengarkan musik kesukaaannya yang bergenre reggae.
"Aduh, ini perjalanan jauh. Hampir 10 jam kami terbang dari Jayapura ke Padang dan transit di Jakarta selama satu jam. Untungnya kami hanya menempuh perjalanan satu jam dari Jakarta ke Padang," kata David.
"Selama perjalanan, paling dengar musik kesukaan saya, musik reggae. Setiba di hotel di Padang, saya langsung meluncur ke tempar tidur. Langsung tidur soalnya perjalanan ini jauh banget," tambahnya.
Jadwal Persib Bandung yang harus melintasi Indonesia untuk melakoni laga tandang di Torabika Soccer Championship (TSC) 2016 presented by IM3 Ooredoo pada pekan ke-11 dan ke-12 sebenarnya sudah dikeluhkan manajer Persib Bandung, Umuh Muchtar, beberapa waktu lalu.
Dengan nada tinggi, pria yang akrab dipanggil Pak Haji itu menuding pihak operator turnamen, PT Gelora Trisula Semesta (GTS) tidak bekerja dengan baik sehingga jadwal pertandingan Persib berdekatan, padahal harus menempuh perjalanan jauh untuk mencapai markas lawan.
"Jadwal itu jelas jadi persoalan bagi kami, tidak benar jadwal seperti itu. Harusnya bikin jadwal itu yang adil. Bayangkan saja, tanggal 21 main di Jayapura, tanggal 24 sudah harus main di Padang," ujar Umuh Muchtar saat itu.