Bola.com, Sumenep - Persepam Madura United gagal mematahkan rekor tak terkalahkan milik Persik Kediri, ketika mereka hanya main kacamata alias 0-0 pada laga penutup penyisihan Grup 6 ISC B di Stadion Ahmad Yani Sumenep, Madura, Minggu (7/8/2016).
Praktis hasil ini tak memengaruhi konstelasi posisi di klasemen akhir grup ini. Persik tetap sebagai juara grup dengan koleksi 25 poin, sedangkan Persepam MU berbekal 18 poin. Keduanya mewakili grup ini ke fase 16 besar.
Yang menarik, pelatih Kas Hartadi melakukan rotasi total pada laga ini. Tujuh pemain yang selama ini hanya duduk di bangku cadangan atau tak pernah pakai jersey diturunkan.
Advertisement
Baca Juga
"Sebenarnya rotasi ini menanggung risiko besar. Karena saya ingin mempertahankan rekor Persik. Di sisi lain, saya juga harus tahu kualitas pemain pelapis agar di pertandingan selanjutnya saya berani menurunkan mereka. Ternyata kualitas mereka beda tipis dengan pemain inti," tutur Kas Hartadi.
Tujuh pemain pelapis itu mulai posisi kiper, belakang, tengah hingga depan. Kini Kas Hartadi sudah memiliki gambaran utuh kekuatan skuat asuhannya.
"Kalau hanya di latihan, mereka tak kelihatan. Anak-anak harus dimainkan di pertandingan resmi. Sebenarnya beban pertandingan tadi cukup berat bagi mereka. Namun semua bisa menjalankan instruksi dengan baik," katanya.
Bagi pelatih Persepam MU Jaya Hartono hasil ini kurang memuaskan, karena dia gagal melakukan revans atas kekalahan 2-1 di kandang Persik pada putaran pertama lalu.
"Anak-anak sudah main bagus. Namun hasilnya kurang memuaskan. Tapi saya tetap bersyukur Persepam sudah pasti lolos ke babak 16 besar. Selanjutnya, saya harus memperbaiki tim ini agar bisa bersaing di babak tersebut," ucap Jaya Hartono.