Belut Dikira Kobra, Pelatih Arema Batal Ikuti Lomba 17 Agustusan

Bola.com, Malang - Semarak peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-71 baru terasa di kantor manajemen Arema Cronus pada Kamis siang (18/8/2016). Sebab, karyawan tim berjulukan Singo Edan ini menggelar berbagai lomba untuk memeriahkan perayaan yang biasa disebut 17 Agustusan ini.

Bertempat di halaman parkir kantor yang berlokasi di Jalan Kertanegara 7, Kota Malang, semua karyawan mengikuti lomba tradisional, seperti makan kerupuk, gigit koin, balap karung, terong balon, sendok kelereng, dan memasukkan belut dalam botol.

Lomba yang berlangsung selama empat jam itu semakin ramai ketika pelatih Arema, Milomir Seslija, datang. Pria asal Bosnia ini sebenarnya datang tidak untuk mengikuti lomba. Dia ingin bertemu dengan manajemen tim.

Namun, dia terkejut ketika melihat kerumunan karyawan di area parkir sehingga kendaraannya tidak bisa masuk. "Seru sekali ya. Apa saja hadiahnya," celetuk Milo sambil melihat lomba gigit koin yang sedang berlangsung.

Tidak hanya itu, mantan direktur teknik Barito Putera itu juga sempat usil. Milo mendorong salah satu peserta lomba gigit koin yang ditempel di buah pepaya dan dilumuri kecap sehingga wajah karyawan harus gelepotan kecap.

Melihat aksi Milo, panitia lomba menariknya untuk ikut lomba memasukkan belut ke dalam botol. "Hei, ini ular kobra," teriak Milo sambil menjauh.

Melihat sang pelatih ketakutan mengira belut adalah anak ular kobra, panitia dan peserta lomba tertawa terbahak-bahak. Bisa jadi baru kali ini dia melihat belut karena di negaranya tidak ada. Pelatih 52 tahun ini pun batal mengikuti lomba. Dia lalu masuk ke kantor manajemen Arema Cronus.

Lomba Agustusan ini juga jadi hiburan para petinggi Arema. General Manager, Ruddy Widodo, dan Manajer International, Affair Fuad Ardiansyah, beberapa kali terlihat tidak kuasa menahan tawa melihat tingkah konyol karyawannya dalam memeriahkan HUT RI ke-71.