Rotasi Pemain Bukan Penyebab Kekalahan Timnas U-19

Bola.com, Hanoi - Pelatih Timnas Indonesia U-19, Eduard Tjong tak kecewa dengan permainan tim asuhannya meski kalah 1-3 dari Australia pada pertandingan ketiga Grup B Piala AFF U-19 2016 di Vietnam Youth Training Center, Hanoi, Jumat (16/9/2016). 

Satu gol Timnas U-19 dicetak Bagas Adi Nugroho pada menit ke-35. Sedangkan tiga gol Australia dijaringkan Jayden Prasad, Lachlan John Scott, dan Mario Shabow. Kemenangan atas Timnas U-19 membuat Australia semakin kokoh di puncak klasemen Grup B.

Dalam pertandingan kali ini, Edu, sapaan akrab Eduard, membuat sejumlah perubahan di skuat inti. Striker Dimas Drajad dan pemain sayap, Pandi Lestaluhu tidak dimainkan sejak menit awal pertandingan.

Di sisi lain, laga melawan Australia menjadi laga pertama bagi Jujun Saepuloh dan Chrystna Bhagascara. Sementara di bawah mistar gawang, Muhammad Riyandi masih menjadi pilihan utama.

"Saya tidak terlalu kecewa dengan permainan anak-anak. Rotasi yang tadi kami lakukan memang hampir 60 persen. Kualitas pemain yang kami mainkan pun sebenarnya tidak ada bedanya dengan yang sebelumnya, oleh karena itu saya berani rotasi," ujar Eduard Tjong seperti dalam rilis yang diterima Bola.com.

"Di babak kedua, kami mendapatkan masalah dengan harus keluarnya Bagas dan juga Nevy karena cedera pergelangan kaki. Babak pertama strategi yang kami mainkan bisa berjalan, oleh karena itu saya tidak kecewa dengan permainan anak-anak," lanjutnya.

Pasca kekalahan dari Australia, Timnas Indonesia U-19 akan menghadapi Laos pada Minggu (18/9/2016). Dalam pertandingan tersebut, sejumlah perubahan juga direncanakan oleh Eduard Tjong, termasuk perubahan formasi dan penjaga gawang yang dimainkan.

"Kiper Riyandi akan kami rotasi pada laga selanjutnya, apalagi ia sudah banyak kebobolan. Saat menghadapi Laos kami main normal, tapi formasi akan berubah jadi 4-4-2. Dua laga sisa harus menang, tak ada alasan bahwa kami sudah gagal lolos dan lelah lantas main seadanya saja," ujar sang pelatih.