Putra Eks Pelatih Pelita Jaya Jalani Debut di Timnas Singapura?

Bola.com, Singapura - Pelatih timnas Singapura, V. Sundramoorthy, sudah mengirim sinyal bila saat beruji coba melawan Hong Kong pada 11 Oktober 2016 di Mong Kok Stadium, ia akan menurunkan pemain yang jadi gambaran skuat utama di Piala AFF 2016.

Sebelum itu, Sundram, panggilan akrab sang pelatih, tetap akan menggunakan uji coba kontra Malaysia pada 7 Oktober 2016 yang dimainkan di National Stadium, Singapura, untuk menjajal pemain di beberapa posisi demi memantapkan komposisi sesuai yang diinginkannya.

Straits Times pada Kamis (29/9/2016) menulis bila salah satu pemain yang ingin dicermati Sundram dalam uji coba itu adalah Irfan Fandi.

Irfan Fandi baru berusia 19 tahun dan dianggap sebagai rising star di pentas sepak bola Singapura yang membuatnya jadi langganan di timnas Singapura level kelompok usia selama ini.

Irfan merupakan salah satu pemain yang digadang-gadang jadi kekuatan The Lions beberapa tahun mendatang. Sebagai buktinya, pada 2014 namanya masuk daftar 40 pesepak bola muda dengan talenta terbaik di dunia versi surat kabar terbitan Inggris, The Guardian.

Irfan Fandi merupakan putra sulung legenda sepak bola Singapura, Fandi Ahmad. Fandi Ahmad, seperti diketahui, pernah berkiprah di sepak bola Indonesia baik sebagai pemain bersama Niac Mitra maupun pelatih bersama Pelita Jaya pada era 1980-an dan 2000-an.

Bila dimainkan pada uji coba melawan Malaysia, laga itu akan jadi debut Irfan di timnas senior karena selama ini ia baru menghuni timnas kelompok usia. Ia terakhir tercatat masuk timnas Singapura yang tampil di SEA Games 2015. Namun, kala itu Irfan dkk. gagal memberikan prestasi terbaik setelah terhenti di fase penyisihan grup.

Pada awal 2016, pemain Home United kelahiran 13 Agustus 1997 itu menjalani wajib militer hingga saat ini. Namun, ia dipastikan bisa meninggalkan kewajibannya itu untuk sementara dan membela The Lions sesuai panggilan Sundram. 

Pemain dengan tinggi 187 cm itu bisa dimainkan sebagai bek tengah maupun striker. Itulah mengapa Sundram ingin mencermatinya lebih lanjut dan dua uji coba beruntun pada Oktober nanti jadi kesempatan bagus untuk menguji Irfan.

Kemampuan bermain di dua posisi dianggap menguntungkan buat Sundram, terlebih sang pelatih masih terus mencari penyerang terbaik untuk menggantikan striker andalan selama ini, Fazrul Nawaz, yang dipastikan sudah tidak bisa turun di Piala AFF 2016 karena cedera. 

Di sisi lain, selepas menjalani agenda dua uji coba, timnas Singapura proyeksi Piala AFF 2016 akan menggelar pemusatan latihan dan beberapa uji coba di Qatar selama 10 hari (1-10 November 2016) sebelum bertolak ke Bocaue untuk menantang tuan rumah Filipina, Timnas Indonesia, dan Thailand di fase penyisihan Grup A.