Bola.com, Solo - Laga panas antara Persija Jakarta melawan Persib Bandung yang berkesudahan tanpa gol di Stadion Manahan, Sabtu (5/11/2016) tak hanya terjadi di dalam lapangan. Suasana rusuh bercampur keributan terlihat pula di tribune penonton dalam laga lanjutan Torabika Soccer Championship 2016 presented by IM3 Ooredoo tersebut.
Sepanjang laga, adu jotos dan pengeroyokan terlihat di beberapa sisi tribun stadion. Akibat insiden kericuhan tersebut, sebanyak tujuh orang suporter menjadi korban. Keributan dan pengeroyokan ditenggarai karena adanya oknum suporter Persib yang diketahui oleh The Jakmania berada di tribune.
Dari pantauan di lapangan, kericuhan terjadi hampir di seluruh sisi tribune, termasuk VVIP. Aparat kepolisian harus bekerja keras mengatasi keributan yang terjadi selama 90 menit.
Advertisement
Baca Juga
''Beberapa suporter mendapatkan perawatan dan dibawa ke rumah sakit karena mengalami luka di kepala, namun mereka diperbolehkan pulang,'' ungkap Kapolresta Surakarta, Kombes Pol Ahmad Lutfi usai pertandingan.
Lutfi juga menjelaskan bahwa keributan dan pengeroyokan tersebut karena adanya salah paham dari suporter Jakmania. Sebab, ketujuh korban itu juga suporter dari Jakarta.
''Sebenarnya hanya salah paham. Mereka dicurigai, kemudian terjadi gesekan. Mungkin karena lelah sehingga mudah terpancing emosi,'' tuturnya.
Seperti diketahui, Kapolda Jateng memang menempatkan penjagaan di perbatasan Jawa Barat-Jawa Tengah untuk mencegah masuknya bobotoh ke wilayah Jateng menyaksikan duel Persija melawan Persib.
Hal ini sesuai dengan arahan operator turnamen, PT Gelora Trisula Semesta yang tidak mengizinkan bobotoh Persib mendukung langsung tim kesayangan mereka di Solo.