Salat Jumat Jadi Pembuka dan Penutup Perjuangan Timnas di AFF

Bola.com, Manila - Dalam lawatan ke Filipina untuk menjalani babak penyisihan Grup A Piala AFF 2016, pemain Timnas Indonesia yang beragama islam menjalani dua kali salat Jumat.

Salat Jumat akan menjadi pembuka dan penutup perjuangan Timnas Indonesia. Setelah tiba di Filipina pada Kamis (17/11/2016) malam, para pemain langsung beristirahat dan menjalani sesi latihan pada Jumat (18/11/2016). 

Timnas Indonesia menginap di Novotel Araneta, Quezon City. Memang ada beberapa masjid di sekitar wilayah tersebut. Greenhills Mosque, San Juan, bisa menjadi pilihan bagi pemain dan ofisial Timnas Indonesia bila ingin menunaikan salat Jumat di masjid. Masjid ini berjarak 2,8 kilometer dari hotel tempat menginap.

"Kami akan lihat kondisinya, kalau di Indonesia mudah menemukan musala dan masjid. Mungkin untuk menghemat waktu kami beribadah di hotel tidak masalah," kata asisten pelatih Timnas Indonesia, Wolfgang Pikal.

Memang, bila melihat mepetnya keberangkatan tim, hanya jeda dua hari sebelum pertandingan, salat Jumat bisa digelar di hotel dengan meminta ruangan khusus. Hal itu pernah dilakukan Timnas Indonesia saat bertanding di Piala AFF 2014 di Vietnam. Ofisial timnas memanggil staf KBRI untuk menjadi imam salat Jumat.

Salat Jumat kedua bakal dilakukan sebelum Timnas Indonesia menjalani laga terakhir babak penyisihan Grup A melawan Singapura di Stadion Rizal Memorial, Manila, Jumat (25/11/2016).

Pertandingan Timnas Indonesia berlangsung pada jam 20.00 waktu setempat, yang berselisih satu jam lebih cepat dari Waktu Indonesia Barat (WIB), sehingga ada kesempatan bagi pemain untuk menjalankan salat Jumat di hotel atau masjid terdekat sebelum beranjak ke Stadion Rizal Memorial.