Bola.com, Surabaya - Para petinggi PT Persebaya Indonesia (PI) mengklaim investor tetap memegang komitmen untuk mendukung Persebaya meski status klub kesayangan Bonek Mania itu hingga kini belum jelas. Namun, komitmen itu belum tertuang dalam sebuah ikatan resmi.
Sampai saat ini pihak PT Persebaya Indonesia dan investor belum ada perjanjian hitam di atas putih. Komitmen yang dimaksud hanya sebatas lisan. Calon investor itu hanya menyatakan mereka akan menanggung seluruh kebutuhan operasional Persebaya saat sudah masuk ke dalam PT PI.
Sekretaris perusahaan PT PI, Ram Surahman, menyatakan kedua belah pihak sebetulnya sudah menemukan formula tepat terkait proses masuknya investor.
"Dalam draf yang disusun tim kuasa hukum kedua pihak, ada 12 poin kesepakatan yang sudah disetujui," jelas Ram tanpa menyebutkan detail formula pengalihan saham serta poin kesepakatan yang dimaksud.
Advertisement
Baca Juga
Ram hanya menyebutkan sejak awal ada dua opsi terkait formula masuknya investor. Selain hanya sebagai pengelola, investor juga berniat membeli sebagian saham PT PI.
Jika menjadi pengelola saja, mekanisme pengalihan saham dengan cara dihibahkan tetapi diikat dengan durasi dan item-item kesepakatan tertentu.
Namun jika membeli sebagian saham, investor menjadi salah satu pemilik Persebaya selain Koperasi Surya Abadi sebagai representasi 20 klub internal Persebaya. "Pilihannya jadi pengelola saja atau membeli saham," imbuh Ram.
Namun, seperti disebutkan Direktur Pengembangan dan Bisnis PT Persebaya Indonesia, Kardi Suwito, beberapa waktu lalu, dalam perkembangannya kesepakatan itu cenderung mengarah pada opsi pertama.
Investor pun saat ini dalam posisi menunggu. Proses mereka masuk ke Persebaya akan berlangsung jika status Persebaya di keanggotaan PSSI sudah jelas.
"Sekarang mereka menunggu kepastian. Komitmen mereka saat ini baru sebatas membantu kami dalam penyelesaian proses pengesahan status Persebaya di PSSI. Tim investor saat ini sedang mengupayakan untuk berkomunikasi dengan pihak PSSI," tutur Ram Surahman.