Bola.com, Sleman - PSS Sleman telah melakukan persiapan matang guna melawan Perserang Serang pada babak 8 besar ISC B 2016 di Stadion Gelora Bumi Kartini, Jepara, Jumat (9/12/2016). Tidak ingin program yang dirancang hilang sia-sia akibat kelelahan pemain, manajemen memutuskan berangkat ke Kota Ukir lebih cepat, Rabu (7/12/2016).
Langkah tersebut diambil agar pemain PSS memiliki waktu cukup untuk beristirahat dan mengembalikan kondisi setelah menempuh perjalanan darat. Selain itu, lokasi Jepara yang berada di pesisir pantai utara Jawa membuat cuaca lebih panas dari Sleman yang terletak di kaki Gunung Merapi.
"Kami juga ingin beradaptasi dengan lapangan dan cuaca di malam hari. Dengan demikian, kami berharap stamina para pemain tetap terjaga," kata manajer PSS, Arif Juli Wibowo.
Advertisement
Baca Juga
Tim Elang Jawa membawa 18 pemain ke Jepara, sesuai dengan kuota resmi. Namun, pelatih Seto Nurdiyantoro tidak bisa membawa dua bek, Rama Yoga dan Ignatius Oya Winaldo, yang masih cedera.
Untuk lini belakang, beberapa pemain yang dibawa adalah eks stopper Timnas U-19, Bagas Adi Nugroho, Crah Eka Angger, Deny Rumba, hingga mantan bintang Arema Malang, Waluyo. Selain itu, sang pelatih juga membawa top scorer tim, Chandra Waskito, yang telah menceploskan 13 gol sepanjang ISC B.
"Saya hanya membawa pemain yang benar-benar siap tempur karena kalau kalah lawan Perserang, langsung gugur," ujar Seto.
Meski demikian, mantan striker Timnas Indonesia itu optimistis skuatnya akan tampil maksimal. Dia menilai para pemain mengalami peningkatan signifikan. Seto juga puas dengan kinerja pemain selama melakukan simulasi pertandingan termasuk melawan PSS U-17.
"Berbagai kemungkinan sudah kami terapkan dalam latihan. Jadi apapun situasinya nanti melawan Perserang, skuat PSS sudah mengerti apa yang harus dilakukan," ungkapnya.
Â